Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ustaz Adi Hidayat Raih Gelar Doctor Honoris Causa di Bidang Pendidikan dari UMJ

Sosok Ustaz Adi Hidayat dinilai oleh masyarakat Islam Indonesia sebagai figur yang memiliki kedalaman ilmu pengetahuan bidang agama Islam.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Ustaz Adi Hidayat Raih Gelar Doctor Honoris Causa di Bidang Pendidikan dari UMJ
Ist
Pendakwah Ustaz Adi Hidayat, Lc., M.A mendapatkan gelar kehormatan Doctor Honoris Causa dalam bidang Manajemen Pendidikan Islam dari Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). 

Ketiganya secara lugas dijelaskan dengan berdasarkan referensi ayat Al-Qur’an dan Sunnah yang menginspirasi gagasan Adi Hidayat.

Menurutnya masa keemasan Islam dan bangsa Indonesia pada zaman dahulu dihasilkan dari manajemen pendidikan yang baik.

UAH menceritakan bagaimana kejayaan itu diraih oleh sosok-sosok yang memiliki intelektual, spiritual dan akhlak.

"Ketiganya jika dipadukan akan melahirkan adab dan dapat diimplementasikan melalui tiga poros yaitu poros masjid sebagai spiritual, poros kampus atau sekolah sebagai intelektual, dan poros rumah sebagai tempat mengamalkan apa yang didapat dari kedua poros sebelumnya," jelas UAH.

Tiga poros tersebut dijelaskan UAH dalam orasi ilmiahnya sebagai strategi implementasi manajemen pendidikan Islam.

Hal ini dirumuskan berdasarkan penelusuran yang dilakukannya terhadap manajemen pendidikan para nabi dan rasul.

Manajemen pendidikan Islam yang digagas oleh UAH merupakan gabungan dari intelektual, moral, dan akhlak.

Berita Rekomendasi

Secara khusus UAH menyarankan pada pihak perguruan tinggi dan sekolah untuk menerapkan manajemen pendidikan Islam yang dilakukan melalui tiga poros tersebut.

UAH menegaskan bahwa orasi ilmiah yang disampaikannya berdasarkan pendidikan yang telah didirikan dan dibangun yaitu Yayasan Quantum Akhyar Institute (QAI) di kawasan Bekasi, Jawa Barat yang bergerak di bidang studi Islam dan pengembangan dakwah.

Ia menuturkan bahwa orasi ilmiah pada rangkaian penganugerahan itu disampaikan sesuai dengan harapan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tercantum dalam UU Sisdiknas.

"Kapanpun Muhammadiyah memanggil, mereka siap ditempatkan untuk mengabdi di Muhammadiyah. Kapanpun Indonesia memanggil, mereka siap mengabdi untuk negara dan bangsa," kata UAH.

Pada kesempatan tersebut, UAH menyerahkan hasil penelitian dengan judul Manajemen Pendidikan Islam Berbasis Al-Qur’an dan Sunnah Serta Implementasinya Menuju Pendidikan Berkemajuan dan buku Metode At Taisir 30 Hari Hafal Al-Qur’an beserta buku Muroja'ah Metode At-Taisir dua sekuel kepada Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod, M.Si., didampingi oleh Prof. Masyitoh Chusnan, M.Ag.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas