Pakar Jelaskan Apa Itu Copywriter Skill dengan Teknik SEO Bagi Pemula
copywriting merupakan konten atau artikel menarik yang dapat dipahami oleh search engine atau google dibaca melalui website, landing page.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menurut pakar Search Engine Optimation (SEO), copywriting merupakan konten atau artikel menarik yang dapat dipahami oleh search engine atau google dibaca melalui website, landing page, hingga blog.
Demikian disampaikan Founder Blogspedia Group, Marita Surya Ningtyas dalam sebuah pembahasan seminar dalam jaringan yang membahas seputar SEO.
Ia menambahkan SEO Copywriting bertujuan untuk mendapatkan ranking dari google sehingga dapat mendorong pembaca 'take action' seperti download, subscribe, hingga melakukan pembelian.
"SEO copywriter harus memiliki etika yang harus diterapkan yaitu rewrite harus menggunakan bahasa atau kalimat sendiri dengan tone positif, menjabarkan keunggulan brand sendiri, jauhi tindakan plagiasi, menjelekan brand lain dan konten yang mengandung unsur SARA," ujarnya dalam webinar Copywriter Skill dengan Teknik SEO Bagi Pemula, dikutip Rabu (14/6/2023).
Lalu, ia menambahkan agar selalu kembangkan keterampilan dan potensi diri dengan menangkap dan mengeksekusi ide banyaklah belajar berlatih dengan mendengar dan membaca.
Wakil Ketua Umum Siberkreasi Mira Sahid menyampaikan, digital marketing memfokuskan dan mengoptimalisasi website melalui: SeO dan SEM (Search Engine Marketing).
Sebelum itu, lanjut dia, harus menentukan dan menganalisis pasar guna untuk menentukan sasaran target dalam memenuhi kebutuhan pasar.
"Ciptakanlah konten asyik di media sosial jadikanlah solusi untuk setiap masalah yang dihadapi pembaca, setiap tulisan kita selalu hadirkan cerita dengan beragam konsep seperti AIDA, dan lain-lain," terangnya.
Dalam memanfaatkan SEO tentu saja diperlukan kecakapan digital dengan pilar literasi digital lainnya untuk menghadirkan dunia digital yang aman, sehat, dan positif.
Dosen ITB STIKOM Bali / Pandu Digital Muhammad Riza Hilmi menyampaikan bahwa Copywriting SEO adalah bentuk penulisan yang mematuhi seperangkat aturan dan prinsip yang terus berkembang yang ditentukan oleh algoritma mesin pencari.
"Seni sekaligus ilmu dalam merangkai kata sebagai sarana persuasif sebagai media promosi, meningkatkan penjualan, membangun branding, dan sarana influence," tuturnya.
Selain itu, kata dia, hati-hatilah terhadap serangan malware atau virus dalam halaman digital kita, hindari aktivitas atau kecurigaan terhadap tindakan phising dan scam, contoh: akun palsu, peretasan akun pastikan keamanan dari gawai yang kita gunakan termasuk akun sosial media kita.
"Jaga data pribadi jangan sampai disebar selalu waspada terhadap link yang mencurigakan, jangan merespon panggilan /pesan yang meminta data pribadi atau password, selalu berpikir kritis jangan mudah percaya dengan apa yang kita dapat di internet," tambahnya.
Diakhir sesi webinar CEO Trinity Academia Jacobus Loloin mengimbau teknik SEO copywriting penting dalam meningkatkan visibilitas online, lalu lintas organik, otoritas dan kredibilitas.
"Mengoptimalkan pengalaman kita sebagai pengguna, bersaing dalam pasar online, mengoptimalkan target audience, serta mengurangi biaya pemasaran merupakan cara yang tepat dalam menggunakan teknik SEO copywriting," tuturnya.
Webinar dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan kegiatan Webinar Literasi Digital di wilayah Bali, Nusa Tenggara dan sekitarnya.
Webinar ini sebagai bentuk peran aktif Kominfo dalam membantu meningkatkan kemampuan kognitif masyarakat Indonesia dalam meningkatkan kesadaran untuk memahami kapan dan bagaimana teknologi harus digunakan dengan tepat agar tetap efektif.
Baca juga: 9 Peluang Kerja Lulusan Sarjana Sastra Inggris, Mulai Digital Copywriter hingga Web Content Manager
Sehingga kehidupan sosial dan budaya masyarakat cenderung rukun dan kondusif.
Berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital masyarakat indonesia Sejak tahun 2021-2022, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah melakukan literasi digital kepada 20.141.097 orang.
Di tahun 2023 juga menargetkan 5.500.000 orang mengikuti kegiatan literasi digital pada tahun 2022, hingga tercapai 50 juta orang yang mengikuti literasi di bidang digital pada tahun 2024.
Kegiatan webinar ini diawali dengan video sambutan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan dilanjutkan video sambutan Dirjen Aptika Kominfo Semuel A Pangerapan serta pemutaran video 4 pilar Literasi Digital, yaitu (Kecakapan Digital, Etika Digital, Budaya Digital, dan Keamanan Digital) dilanjutkan dengan paparan materi Narasumber.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama GNLD Siberkreasi terus menjalankan program Indonesia Makin Cakap Digital melalui kegiatan-kegiatan literasi digital yang disesuaikan pada kebutuhan masyarakat dalam rangka meningkatkan tingkat literasi digital 50 juta masyarakat Indonesia pada tahun 2024 menuju Indonesia #MakinCakapDigital.
Untuk mengikuti kegiatan yang ada, masyarakat dapat mengakses website literasidigital.id atau akun media sosial @literasidigitalkominfo (Instagram, Facebook, dan Youtube).