Jadwal Pemberangkatan Jemaah Haji Indonesia dari Arafah-Muzdalifah-Mina
Berikut ini jadwal pemberangkatan jemaah haji Indonesia pada fase Arafah-Muzdalifah-Mina (Armina), mulai 27 Juni 2023 secara bertahap.
Penulis: Pondra Puger Tetuko
Editor: Suci BangunDS
- Kapasitas bus: 47 tempat duduk (seat)
B. Nafar Tsani
Nafar Tsani merupakan istilah untuk proses melontar jumroh yang dilakukan hingga tanggal 13 Zulhijjah.
- Tanggal: 13 Zulhijah 1444 H
- Waktu : 07.00 (setelah subuh) – 19.00 WAS
- Armada: 21 bus per maktab (setiap bus melakukan tiga kali putaran penjemputan)
- Kapasitas bus: 47 tempat duduk (seat)
Baca juga: Bantu Jemaah Lansia dan Disabilitas Saat Puncak Haji, PPIH Terjunkan 15 Mobil Golf
Lebih lanjut, PPIH Arab Saudi Subhan juga menambahkan, bahwa pergerakan keberangkatan nantinya di mulai pukul 07.00 waktu Arab Saudi dan dibuat per kloter.
Jemaah diharapkan mematuhi jadwal dan disiplin perkloternya.
“Agar tidak menumpuk di lobi hotel, jemaah agar mematuhi jadwal keberangkatannya. Mandi dan persiapan mengenakan kain ihram bisa dilakukan pada rentang satu atau satu setengah jam sebelum keberangkatan. Sebelum itu, jemaah bisa memanfaatkan waktunya untuk istirahat,” papar Subhan.
“Jemaah juga agar tidak turun dan menunggu di lobi hotel, kecuali menjelang jam keberangkatannya. Sehingga pergerakan lebih tertib dan tidak ada penumpukkan di lobi hotel,” tambahnya.
Subhan mengatakan, telah menyiapkan 21 armada bus untuk setiap maktab dalam proses pergerakan dari hotel di Makkah ke Arafah.
“Proses pergerakan jemaah haji dari hotel di Makkah ke Arafah diharapkan selesai sebelum 24.00 WAS agar jemaah bisa segera beristirahat untuk mengikuti prosesi wukuf pada 9 Zulhijah 1444 H,” sebut Subhan.
Selanjutnya, jemaah haji akan diberangkatkan dari Arafah ke Muzdalifah pada 9 Dzulhijjah.
(Tribunnews.com/Pondra Puger)