Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

MUI Akui Temukan Fakta Baru tentang Ponpes Al-Zaytun: Masih Kita Dalami

Tim investigasi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat sebut pihaknya temukan sejumlah fakta baru terkait Pondok Pesantren Al-Zaytun.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in MUI Akui Temukan Fakta Baru tentang Ponpes Al-Zaytun: Masih Kita Dalami
Kompas TV
Ketua Komisi Pengkajian Penelitian dan Pengembangan MUI Pusat, Firdaus Syam. Tim investigasi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat sebut pihaknya temukan sejumlah fakta baru terkait Pondok Pesantren Al-Zaytun. 

Firdaus Syam mengatakan pemanggilan Panji Gumilang dilakukan untuk menjelaskan soal kontroversi Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Firdaus Syam menyampaikan, ada banyak hal yang akan ditanyakan MUI kepada Panji Gumilang.

Pihaknya meminta agar Panji Gumilang bisa kooperatif dan tak mangkir dari panggilan tersebut.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Panji Gumilang usai diperiksa Bareskrim Polri, Jakarta. Selasa (19/7/2011) Panji Gumilang diperiksa selama 8 Jam dan dengan dicecar 23 pertanyaan. Paji Gumilang ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan pemalsuan akta yayasan (TRIBUNNEWS.COM/MBR/ZHARFAN PRASETYO)
Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Panji Gumilang. (TRIBUNNEWS.COM/MBR/ZHARFAN PRASETYO) (/TRIBUNNEWS.COM/MBR/ZHARFAN PRASE)

Baca juga: Al Zaytun, Panji Gumilang, dan dugaan keterkaitan dengan NII

Diketahui, Panji Gumilang selaku pimpinan ponpes telah disurati MUI sebanyak dua kali.

Dalam pemanggilannya yang pertama, Panji Gumilang menolak dan meminta MUI menunggu klarifikasi hingga akhir tahun 2023.

Namun, karena masalah ini mendesak dan massa meminta kejelasan ajaran ponpes ini, maka MUI menyurati pimpinan ponpes untuk kedua kalinya.

Firdaus Syam menyebut sempat mengalami kesulitan, pasalnya tidak semua orang dapat mengakses ke sana, termasuk MUI.

BERITA REKOMENDASI

"Kami ingin ini cepat selesai, jangan sampai berlarut-larut dan membuat situasi tidak kondusif," ujar Firdaus di Kantor Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Kamis (22/6/2023) malam, dikutip TribunJabar.Id

(Tribunnews.com/Milani Resti)(TribunJabar.id/Handhika Rahman)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas