Pengakuan Mario soal Alasan Sering Ganti Pelat Mobil Palsu: Biar Keren
Dari pengakuannya di persidangan, pelat B 120 DEN yang ia pasang di mobil Rubiconnya itu telah dilakukan sejak bulan Desember 2022, lalu.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
Namun, saat dirinya tersangkut kasus penganiayaan dan mobilnya dibawa sebagai barang bukti, Mario mempunyai inisiatif untuk mengganti pelat mobil Rubicon tersebut dengan pelat yang asli.
"Saya mikirnya mau dijemput sama polisi, saya sudah ditelepon polisi ya, saya pikirnya mau dijemput, jadi udah nggak perlu lagi ada mobil."
"Saya belum tahu bakal sejauh ini yang mulia (mobil jadi barang bukti) dan saya menyuruh Agnes dan Sean untuk mengganti nomornya, supaya ada plat nomor aslinya yang mulia," ungkap Mario.
Baca juga: Mario Dandy Ungkap Alasan Ajak Shane Lukas Aniaya David, Awalnya Ingin Kenalkan Pacar Baru
Ayah David Buka Suara
Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina turut menanggapi soal mobil Rubicon milik Mario.
Diketahui, mobil Rubicon inilah yang digunakan Mario untuk menjemput David sebelum penganiayaan terjadi.
Jonathan berharap Majelis Hakim PN Jakarta Selatan dapat lebih mendalami keanehan yang terjadi saat proses penyelidikan kasus penganiayaan.
Jonathan merasa heran, pasalnya mobil Rubicon yang telah dijadikan barang bukti dan berada di Polsek Pesanggrahan dapat keluar masuk.
Bahkan digunakan untuk menjemput saksi, dalam hal ini AG.
Hal ini disampaikan Jonathan selepas persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/6/2023).
"Tadi hal tersebut saya sampaikan ke majelis untuk dilakukan pendalaman lagi."
"Karena mencurigakannya dan sangat membagongkan, di depan mata tapi seolah-olah nggak penting," ujar Jonathan.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Danang Triatmojo)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.