PKB Yakin Prabowo Pilih Cak Imin Cawapres: Jika Tidak, Berkhianat
PKB yakin pak Prabowo akan menghormati tanda tangan di pakta integritas, dan yakin akan memilih pak Muhaimin sebagai cawapres
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid meyakini, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto komitmen dengan kerja sama yang telah dibuat kedua partai, dalam poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Sebab itu, Jazilul yakin Prabowo akan memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, sebagai cawapres.
"PKB yakin pak Prabowo akan menghormati tanda tangan di pakta integritas, dan yakin akan memilih pak Muhaimin sebagai cawapres," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/7/2023).
Bagi PKB nyaman berkoalisi selama ini dengan Gerindra semua terbuka, komunikasi terbuka, kecuali tinggal satu saja, menentukan siapa pasangan capres-cawapresnya, ini yang muter-muter saja selama 11 bulan
"Jika tidak, ya berkhianat, itu saja gampang sebenernya," imbuhnya.
Lebih jauh, Jazilul mengungkapkan PKB sebenarnya merasa nyaman menjalani koalisi dengan Gerindra selama 11 bulan terakhir ini.
Namun satu hal yang belum pasti mengenai nama cawapres pendamping Prabowo.
Gus Jazil, sapaan akrabnya menilai pembicaraan cawapres tak ada kemajuan, bahkan hingga saat ini.
Baca juga: Ngaku Meleleh Digoda PDIP karena Cak Imin Masuk Radar Cawapres Ganjar, PKB: Tapi Kami Sadar Diri
"Bagi PKB nyaman berkoalisi selama ini dengan Gerindra semua terbuka, komunikasi terbuka, kecuali tinggal satu saja, menentukan siapa pasangan capres-cawapresnya, ini yang muter-muter saja selama 11 bulan," tandasnya.