Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Altafasalya Ardnika Basya

Altafasalya Ardnika Basya (AAB) merupakan mahasiswa Universitas Indonesia (UI). Ia masuk ke UI sejak tahun 2020.

Penulis: Bangkit Nurullah
zoom-in Altafasalya Ardnika Basya
Kompas/M Chaerul Halim
Tersangka Altafasalya Ardnika Basya (23), pelaku pembunuhan keji atas juniornya, mahasiswa Universitas Indonesia bernama Muhammad Naufal Zidan. 

TRIBUNNEWS.COM - Altafasalya Ardnika Basya (AAB) merupakan mahasiswa Universitas Indonesia (UI).

Ia masuk ke UI sejak tahun 2020.

Di UI ia mengambil jurusan Sastra Rusia di Fakultas Ilmu Budaya.

Altafasalya Ardnika Basya lahir pada tahun 2000.

Ia menganut agama Islam.

Ia merupakan anak pertama dari empat bersaudara.

Ayahnya bernama Arie Armend MA.

Berita Rekomendasi

Sedangkan adik-adiknya bernama Aldisaladiva Ardnika Basya, Alrafatara Ardnika Basya, dan Alysaladva Ardnika Basya.

AAB (23), tersangka pembunuh MNZ (19) mahasiswa Sastra Rusia Universitas Indonesia dan kemudian mayatnya dibungkus plastik dan disembunyikan di kolong kasur kamar di rumah kos di Kukusan, Kota Depok.
AAB (23), tersangka pembunuh MNZ (19) mahasiswa Sastra Rusia Universitas Indonesia dan kemudian mayatnya dibungkus plastik dan disembunyikan di kolong kasur kamar di rumah kos di Kukusan, Kota Depok. (dok.)

Baca Selanjutnya: Irdawati skepnsmsimed

Baca Selanjutnya: Rendy kjaernett

Kasus

Altafasalya Ardnika Basya (AAB) dengan sadis menghabisi nyawa Altafasalya Ardnika Basya menggunakan pisau.

Hal itu ia lakukan karena terlilit hutang pinjol Rp 80 Juta.

Altafasalya Ardnika Basya mengaku tidak ada masalah apapun di antara keduanya.

Sebelumnya, ia sempat meminjam uang Rp 200 Ribu ke korban dan sudah dikembalikan.

Ia dengan sengaja membunuh Muhammad Naufal Zidan (MNZ) lantaran ingin menguasai hartanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas