Arti Lambang Pramuka, Peringatan Hari Pramuka ke-62 Jatuh pada Senin 14 Agustus 2023
Penjabaran lambang Gerakan Pramuka Tunas Kelapa ditetapkan dalam SK Kwarnas Nomor 06/KN/72 tentang Lambang Pramuka, simak penjelasannya berikut.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Sri Juliati
Silhouette tunas kelapa adalah lambang Gerakan Pramuka sesuai dengan Surat Keputusan Kwartir Nasional Nomor 06/KN/72 yang merupakan penyempurna dari surat keputusan sebelumnya yaitu 15/KN/67 Tahun 1967.
Baca juga: Mengenal Bapak Pramuka Dunia, Robert Baden Powell yang Ternyata Seorang Tentara Inggris
Dicantumkan dalam lampiran surat keputusan tersebut, berikut uraian arti kiasan lambang Gerakan Pramuka yang terdiri dari 6 kiasan:
1. Buah Nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal dan istilah cikal bakal di Indonesia berarti penduduk asli yang pertama yang menurunkan generasi baru.
Lambang buah Nyiur yang tumbuh mengkiaskan, tiap Pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
2. Buah Nyiur dapat bertahan lama.
Lambang mengkiaskan setiap Pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniah sehat, kuat dan ulet serta besar tekadnya dalam menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi tanah air dan bangsa Indonesia.
3. Nyiur dapat tumbuh di mana saja, yang membuktikan besarnya daya-upayanya dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekelilingnya.
Lambang mengkiaskan tiap Pramuka dapat menyesuaikan diri dalam masyarakat dimana ia berada dan dalam keadaan apapun.
4. Nyiur bertumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon yang tertinggi di Indonesia.
Lambang itu mengkiaskan, tiap Pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus yakni yang mulia, jujur dan ia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.
5. Akar Nyiur yang bertumbuh kuat dan erat di dalam tanah melambangkan tekad dan keyakinan tiap Pramuka mempunyai dan berpegang kepada dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat dan nyata, ialah tekad dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
6. Nyiur adalah pohon yang serbaguna, dari ujung hingga akarnya.
Lambang itu mengiaskan bahwa tiap Pramuka adalah manusia yang berguna dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah air, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta kepada umat manusia.
(Tribunnews.com/Latifah)