AHY Pertimbangkan Upaya Balasan Usai MA Tolak PK Kubu Moeldoko: Kita Lihat Nanti Seperti Apa
AHY masih mempertimbangkan soal respons atau upaya balasan kepada KSP Moeldoko terkait gugatan legalitas Partai Demokrat.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan, masih mempertimbangkan soal respons atau upaya balasan kepada KSP Moeldoko terkait gugatan legalitas Partai Demokrat.
Diketahui, Mahkamah Agung (MA) telah memutuskan menolak Peninjauan Kembali (PK) yang dilakukan oleh Kubu Moeldoko yang disebut AHY ingin merampas kedaulatan Partai Demokrat.
Baca juga: Ditanya Upaya Balasan Demokrat kepada Moeldoko, AHY: Kami Pandai Memaafkan Tapi Tidak Melupakan
"Saya akan pertimbangkan dan kita lihat nanti seperti apa yang jelas saya bukan orang yang termasuk mudah pecah konsentrasi mudah pecah fokus," kata AHY saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Jumat (11/8/2023).
Meski demikian, untuk saat ini AHY belum memfokuskan terkait dengan upaya balasan itu.
Pasalnya, kini AHY masih ingin memastikan kesolidan dan semangat para kader Demokrat di seluruh daerah usai adanya putusan ini.
"Kita cek kader-kader di daerah, saya harap yang semangat bukan hanya yang di Jakarta saja tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia," kata AHY.
Jika memang nyatanya para kader solid dan semangat, maka hal itu bisa menjadi modal utama Partai Demokrat dalam menyongsong Pemilu 2024 mendatang.
"Nah kalau itu yang terjadi artinya kita justru bisa melipat gandakan semangat dan perjuangan kita menunju pemilu 2024," tukas dia.
Baca juga: AHY Komentari Penolakan PK Moeldoko oleh MA: 2 Tahun 8 Bulan Kami Dibayang-bayangi Aktor Pembegal
Beradu Dengan Moeldoko bukan Perjuangan Besar Demokrat
AHY menyatakan, upaya gugatan terkait keabsahan Partai Demokrat yang dilakukan oleh KSP Moeldoko tidak mempengaruhi fokus pihaknya dalam menggapai tujuan besar perjuangan.
AHY lantas menyatakan, upaya hukum yang dilakukan oleh kubu Moeldoko hingga menempuh Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA) itu bukanlah tujuan besar dari perjuangan Partai Demokrat.
"Perjuangan ini tujuan besarnya bukan beradu dengan KSP Moeldoko bukan, bukan tujuan kami sebetulnya, tapi (perjuangan) itu datang dengan sendirinya, datang tidak diundang," kata AHY saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (11/8/2023).
Dengan begitu, Partai Demokrat saat ini tidak menaruh fokus lebih jauh termasuk upaya balasan terkait dengan gugatan tersebut.
Sebab menurut dia, saat ini Partai Demokrat akan fokus dan konsentrasi dalam memenangkan Pemilu 2024.
"Nah yang jelas kita ingin fokus, pemilu sudah didepan mata waktunya tinggal 200 harian lagi yang jelas kader-kader harusnya makin semangat," kata AHY.
"Makin semangat ya?" tanya AHY.
"Semangat semangat," jawab kader Demokrat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.