TRIBUNNEWS.COM - Litbang Kompas mengeluarkan hasil survei mengenai tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin berdasarkan pilihan partai politik (parpol).

Hasilnya, PDIP, PKB dan Golkar jadi parpol yang paling puas dengan kinerja Jokowi-Ma'ruf Amin.

Responden dari mayoritas parpol juga cenderung apresiatif dan optimistis terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

Peneliti Litbang Kompas, Eren Marsyukrilla, mengatakan apresiasi publik cukup menguat terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Dan cukup menguat apresiasi publik terhadap kinerja pemerintah Jokowi-Ma'ruf di periode Agustus ini," ungkapnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (23/8/2023).

Baca juga: Alasan Jokowi Ingin Negara Global South Diperhatikan Dunia Internasional

"Dari 4 (empat) indikator besar yang kami ukur terkait dengan politik keamanan, terkait dengan aspek penegakan hukum, perekonomian sampai kesejahteraan sosial, memang di sini ada peningkatan," sambungnya.

"Kemudian terkait dengan hal-hal itu sifatnya langsung bersentuhan dengan masyarakat, seperti bantuan, ada kartu harapan dan lain sebagainya, itu memang cukup dirasakan langsung dan mendapatkan apresiasi," jelas Eren.

Menurut Eren, PDIP-PKB-Golkar menjadi parpol yang paling puas terhadap kinerja Jokowi-Maruf Amin karena masih dalam satu gerbong pendukung pemerintah.

"Mungkin faktor masih dalam satu gerbong pendukung pemerintah Jokowi-Maruf Amin," pungkasnya.

Faktor Paling Tinggi yang Pengaruhi Tingkat Kepuasan

Kemudian, yang menjadi faktor paling tinggi dalam tingkat kepuasan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin adalah mengenai kesejahteraan sosialnya.

"Yang paling tinggi tentu dalam melihat hasil ini adalah kesejahteraan sosial ya, langsung bersentuhan langsung oleh masyarakat," ucap Eren, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu.

Selain itu, publik juga melihat secara optimis bahwa stabilitas politik dan keamanan menjelang Pemilhan Umum (Pemilu) 2024 di masa-masa terakhir pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin cukup positif.

"Termasuk pula di sini, bagaimana publik cukup optimis dalam melihat stabilitas kondisi politik dan keamanan menjelang Pemilu di tahun-tahun terakhir masa pemerintahan ini pun masih cukup positif," pungkasnya.

Baca juga: Presiden Jokowi Tiba di Mozambik, Negara Ketiga Dalam Lawatannya ke Afrika