Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Lagi Menjabat Gubernur Jabar, Ridwan Kamil: Saya Butuh Jeda, Urus Anak Dulu

Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) menyatakan dirinya akan memberikan jeda beberapa waktu dari urusan politik termasuk perihal Pilkada 2024.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Tak Lagi Menjabat Gubernur Jabar, Ridwan Kamil: Saya Butuh Jeda, Urus Anak Dulu
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) saat ditemui di Kantor Kemendagri, Jakarta, usai pelantikan Penjabat Gubernur, Selasa (5/9/2023). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) menyatakan dirinya akan memberikan jeda beberapa waktu dari urusan politik termasuk perihal Pilkada 2024.

RK baru saja purna tugas dari kursi Gubernur Jawa Barat mulai hari ini Selasa (5/9/2023) berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) nomor 73/P/2023 tentang Pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur.

Saat ini, RK akan memberikan jeda dari urusan Pilkada terlebih dahulu karena pengin mengurus anaknya yang hendak bersekolah di luar negeri.

"Pertama mohon izin saya butuh jeda dulu kira-kira gitu ya, warga Jawa Barat, warga Indonesia izinkan saya mau ngurus anak dulu, anak saya mau sekolah di luar negeri," kata RK kepada awak media di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (5/9/2023).

Baca juga: Ridwan Kamil Bocorkan Isi Obrolannya Saat Bertemu Megawati

Kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu, dirinya akan mengantarkan sang buah hati sembari memonitor kondisi di Indonesia.

Hanya saja, RK tidak membeberkan secara detail ke negara mana sang anak akan melanjutkan pendidikan.

Berita Rekomendasi

"Jadi saya akan mengantar anak saya bersekolah di luar, butuh waktu, sambil memonitor (urusan politik) tentunya," beber dia.

Terlebih kata Kang Emil, urusan Pilkada terlalu dini jika dibahas saat ini.

Pasalnya, rangkaian atau tahapan Pilkada masih sekitar satu tahun mendatang atau lebih tepatnya usai dari Pilpres 2024.

"Langkah ke depan kalau Pilkada masih jauh, masih satu tahun lagi kan, dan formasi politiknya masih ditentukan bulan februari. Jadi kalau nanya tentang Pilkada menurut saya masih kurang relevan," tukas dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas