Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penuhi Panggilan, Kuncoro Mengaku Siap Bantu KPK

BGR merupakan satu-satunya BUMN yang mendapatkan amanat dari pemerintah untuk mendistribukan beras bansos dai gudang Bulog.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Penuhi Panggilan, Kuncoro Mengaku Siap Bantu KPK
ist
Eks Direktur Utama BGR Logistics M Kuncoro Wibowo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks dirut Bhanda Ghara Reksa (BGR), Kuncoro Wibowo, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tekait kasus bansos beras. Kuncoro yang sudah ditetapkan tersangka dalam kasus ini menyatakan datang untuk membantu KPK.

“Kedatangan saya untuk membantu KPK mengungkap kasus ini,” kata Kuncoro, Kamis (7/9/2023).

Diceritakannya, BGR merupakan satu-satunya BUMN yang mendapatkan amanat dari pemerintah untuk mendistribukan beras bansos dai gudang Bulog.

Adapun besarannya adalah 15 kg kepada 5 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM/PKH) di 19 provinsi.

“Jumlahnya 12 juta kg. Beras kami distribusikan dalam kurunwaktu 1,5 bulan, September sampai Oktober 2020 akhir.,” ungkap Kuncoro.

Baca juga: KPK Telusuri Aliran Uang Kasus Dugaan Korupsi Bansos Beras

Bansos beas didistribukan pada saat pandemi Covid-19 yang saat itu di daerah banyak yang lock down.

Tapi masyarakat tetap membutuhkan bantuan beras tersebut.

Berita Rekomendasi

“Satu lagi kondisi geografis yang kami tempuh (dalam pendistribusian beras) cukup berat. Kami haus melewati laut, pakai kapal, pakai perahu untuk melewati sungai , karena kondisi jalan tidak memungkinkan,” kata dia.

Dalam proses pendistibusian itu, lanjut Kuncoro, pihak BG membuat aplikasi Bianca (Bansos Integrated Application).

Tujuannya adalah untuk mengontrol proses distribusi beras bansos dari Bulog ke KPM/PKH.

“Aplikasi ini terintegrasi dengan BGR, Kemensos dan Bulog,” ungkap dia.

Beberapa hari sebelum pemeriksaan, Kuncoro mengaku dalam dokumen kontrak Kemensos pada BGR, menurut Kuncoro, ada dua pekerjaan yang harus dilakukan BGR.

Pertama, mendistribusikan beras dari Gudang Bulog ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM)/Program Keluarga Harapan (PKH).

Kedua, menyerahkan biaya pendampingan, biaya koordinasi serta biaya penyerahan bansos ke Pendamping /RT/RW/Kelurahan.

Kuncoro mengatakan, PT BGR Logistics telah menyelesaikan kewajibannya sesuai target yang ditetapkan oleh Kemensos yaitu mendistribusikan bansos beras di Indonesia Bagian Barat.

Bansos beras telah didistibusiikan untuk 5 juta KPM/PKH di 19 provinsi yang jumlahnya mencapai 200 juta ton beras, dengan waktu kurang dari 2 bulan dengan kondisi saat itu masih banyak lockdown karena masa pandemic Covid 19

"Kita pastikan distribusi berasnya sampai ke masyarakat semuanya, karena semua kegiatan mulai saat pengambilan beras dari Gudang Bulog, kemudian distribusinya dengan menggunakan armada logistik dan SDM BGR sampai ke tangan masyarakat berjalan dengan baik dan dimonitor secara real time oleh Kemensos dengan menggunakan system yang terintegrasi" kata Kuncoro Wibowo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas