Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

16 Pemeran Film Dewasa di Rumah Produksi Jagakarsa akan Diperiksa Jumat Besok

Pemeriksaan akan dilakukan kepada 16 orang yang bertindak sebagai pemeran di film porno dengan kapasitasnya sebagai saksi, Jumat(15/9/2023) besok

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
zoom-in 16 Pemeran Film Dewasa di Rumah Produksi Jagakarsa akan Diperiksa Jumat Besok
(Kolase Tribunnews/ Instagram)
Inilah sosok Virly Virginia, teman Siskaeee yang diduga terseret sebagai pemeran rumah produksi film dewasa di Jakarta Selatan, akan diperiksa Jumat (15/9/2023) besok bersama 16 pemeran lainnya (Kolase Tribunnews/ Instagram) 

Berdasarkan pendalaman polisi, sementara ini, sudah ada 120 film porno yang diproduksi oleh rumah produksi tersebut.

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus predator seks anak dan penyebaran video pornografi dengan 12 anak laki-laki menjadi korban.
Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus predator seks anak dan penyebaran video pornografi dengan 12 anak laki-laki menjadi korban. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Baca juga: Sosok 4 Penyelenggara Pesta Orgy, Ada Suami Istri Mengaku Tak Puas Bercinta dengan Pasangan

Melansir TribunBekasi.com, adapun peran kelima tersangka itu yakni Tersangka berinisial I sebagai prodused, sutradara, admin website hingga pemilik rumah produksi; JAAS sebagai kameramen; AIS sebagai editor, AT sebagai sound enginering serta SE sebagai sekretaris dan juga pemeran wanita.

Saat ini polisi sedang melakukan pengejaran terhadap 16 orang yang menjadi pemeran video.

Adapun bayaran yang diterapkan untuk para pemeran film itu berkisar Rp10-15 juta per satu film yang diproduksi.

"Setidaknya terdapat 12 pemeran dalam film atau adegan film dewasa dimaksud. 12 pemeran wanita yang salah satunya tadi kita lakukan penangkapan dan 11 lainnya saat ini masih kita kembangkan penyelidikan lebih lanjut, dan kemudian ada 5 orang pemeran pria yang saat ini juga masih kita kembangkan untuk penyelidikan dan penyidikan," jelas Kombes Ade.

Dari pendalaman, Kombes Ade mengatakan rumah produksi tersebut sudah meraup keuntungan hingga Rp500 juta.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(TribunBekasi.com/Nurmahadi)

BERITA TERKAIT
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas