TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (2/10/2023) sore. 

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman mengatakan, pertemuan tersebut merupakan inisiatif dari Jokowi. 

"Jelas pertemuan itu adalah inisiatif dari Bapak Presiden Jokowi, tentu ada masalah-masalah yang dianggap penting Bapak Jokowi untuk didiskusikan dengan Pak SBY," kata Benny, dikutip dari youTube KompasTV, Rabu (4/10/2023). 

Benny menilai, pertemuan tersebut merupakan hal yang positif untuk menyelesaikan masalah negara yang sedang terjadi saat ini.

"Para tokoh bangsa saling bertemu untuk mendiskusikan masalah-masalah yang dihadapi bangsa kita saat ini," ujarnya. 

Sementara itu, Jokowi mengaku bahwa pertemuan kemarin merupakan silaturahmi. 

Baca juga: SBY Sampaikan Narasi Perubahan yang Dibawa Demokrat Saat Bertemu Jokowi di Istana Bogor

"Hari Senin. Senin sore bertemu hampir 1 jam," kata Jokowi usai membuka Inacraft 2023 di JCC Senayan, Jakarta, Rabu, (4/10/2023). 

Ia mengatakan, dalam pertemuan yang berjalan kurang lebih satu jam itu membahas mengenai 2024. 

Namun demikian, Jokowi enggan membeberkan detail apa yang dibahas. 

Termasuk mengenai isu koalisi dan juga kabar masuknya Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke kabinet.

"Terutama mengenai 2024, yang dibicarakan apa? Rahasia," ujarnya

Baca juga: Kata Hasto soal Pertemuan Jokowi dan SBY di Istana Bogor

Diketahui, pertemuan Jokowi dan SBY di Istana Bogor, berlangsung hingga Senin (2/10/2023)  petang.

Mereka melakukan pertemuan kurang dari satu jam.

SBY sebelumnya terpantau masuk ke kompleks Istana Bogor sekira pukul 16.52 WIB.