Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Nasdem Tersisa Satu, Surya Paloh Bicara Nasib Siti Nurbaya di Kabinet Jokowi Usai SYL Mundur

Surya Paloh berbicara soal nasib Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar di kabinet Jokowi setelah Syahrul Yasin Limpo mundur.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Menteri Nasdem Tersisa Satu, Surya Paloh Bicara Nasib Siti Nurbaya di Kabinet Jokowi Usai SYL Mundur
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan keterangan kepada wartawan di Nasdem Tower, Jakarta, Kamis (5/10/2023). Dalam keterangannya, Surya Paloh memerintahkan Syahrul Yasin Limpo untuk mengundurkan diri dari jabatan Menteri Pertanian dan memastikan semua kader Partai Nasdem tidak akan lari dari kasus hukum apapun. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai NasDem saat ini hanya menyisakan satu orang kadernya duduk menjadi menteri Kabinet Indonesia Maju yakni, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar usai dua menteri lainnya terlibat dugaan kasus korupsi.

Adapun dua kader NasDem yang terlilit perkara korupsi yakni mantan Menkominfo Johnny G Plate dalam dugaan kasus korupsi proyek BTS 4G.

Kemudian terbaru, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang menyatakan mundur usai mencuatnya dugaan korupsi di Kementan.

Terkait hal itu, Ketua Umum NasDem Surya Paloh mendapati pertanyaan soal nasib Menteri Siti Nurbaya di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), apakah nantinya NasDem akan turut menarik Menteri Siti Nurbaya Bakar dari kabinet?

Surya Paloh menjawab kalau kedua perkara yang ada saat ini, tidak ada kaitannya sama sekali dengan kerja dari Menteri Siti Nurbaya Bakar.

Baca juga: Mentan SYL Ternyata Sudah 3 Kali Diperiksa Polisi Terkait Kasus Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK

"Apakah Kak Baya (sapaan Menteri LHK) akan ditarik? Nggak ada kaitannya," kata Surya Paloh saat jumpa pers di NasDem Tower, Gondangdia, Kamis (5/10/2023).

Berita Rekomendasi

Atas hal itu, Paloh menegaskan kalau NasDem akan tetap membiarkan Siti Nurbaya Bakar melanjutkan program kerja di Kementerian LHK.

Dirinya meminta agar Ketua Dewan Pakar Partai NasDem itu tetap bekerja secara profesional dan menjalankan misi yang tersisa.

Baca juga: Rumah SYL Digeledah KPK saat Masih di Luar Negeri, Surya Paloh: Seakan Tak Ada Hari Esok

"Baik. Yang pertama tentu seperti apa yang saya katakan, Kak Baya sedang bekerja sebagaimana mestinya dengan kemampuan profesionalisme yang ada pada dirinya menjalankan misi dan tugas yang ada di dalam kabinet," kata Surya Paloh.

Meski demikian, dia berdoa agar kasus serupa tidak turut menimpa Menteri Siti Nurbaya di kemudian hari.

"Kita berdoa mudah-mudahan tidak terjadi. Jadi jawabannya ya Kak Baya bekerja sebagaimana mestinya," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengajukan mundur dari kabinet.

Surat pengunduran diri disampaikan kepada Presiden Jokowi melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno, di Gedung Sekretariat Negara, Kamis petang, (5/10/2023).

SYL mengatakan bahwa dia memilih mundur dari kabinet karena harga diri jauh lebih tinggi daripada jabatan.

"Saya orang Bugis Makassar dan rasanya harga diri jauh lebih tinggi daripada pangkat atau jabatan," katanya usai bertemu Pratikno.

SYL meminta dirinya diberi ruang untuk menghadapi kasus yang sedang menjeratnya tersebut. SYL juga meminta diberi kesempatan untuk menunjukkan bahwa selama ini ia bekerja dengan baik.

"Biarkan saya hadapi ini dan beri saya kesempatan membuktikan bahwa saya terbiasa urus rakyat," katanya.

SYL mengatakan bahwa dirinya siap menghadapi kasus hukum yang menjeratnya tersebut. Ia selalu memegang teguh nasehat orang tua agar bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukan.

"Saya berharap nasehat orang tua saya, nasihat budaya saya dari sana, kalau berani berbuat berani tanggung jawab dan saya siap bertanggung jawab," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas