Perpusnas Beri Penghargaan Individu yang Berjasa bagi Perpustakaan, dari Ketua MK Hingga Menkes
Ketujuh kategori adalah Pejabat Publik, Masyarakat, Pegiat Literasi, Media Massa, Jurnalis, Pelestari Naskah Kuno, dan Lifetime Achievement
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 22 individu atau lembaga menerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka 2023 dari Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas).
Penghargaan diberikan secara khusus pada malam Gemilang Perpustakaan 2023 di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Nugra Jasa Dharma Pustaloka 2023. Nugra Jasa Dharma Pustaloka merupakan penghargaan tertinggi dari Perpusnas kepada masyarakat baik perorangan, kelompok dan lembaga yang berhasil meningkatkan literasi dan kegemaran membaca secara aktif, efektif, dan inovatif melalui perpustakaan.
Ketujuh kategori tersebut antara lain Pejabat Publik, Masyarakat, Pegiat Literasi, Media Massa, Jurnalis, Pelestari Naskah Kuno, dan Lifetime Achievement.
Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando mengatakan pemberian apresiasi ini merupakan mandat UU Perpustakaan Nomor 43 Tahun 2007 dimana pemerintah dan pemerintah daerah memberikan penghargaan kepada masyarakat yang berhasil melakukan gerakan pembudayaan gemar membaca.
Baca juga: Kepala Perpustakaan Nasional: Kelapa Merupakan Tanaman Multimanfaat
"Upaya ini dilakukan demi mencapai cita-cita dalam pembukaan UUD, yakni mencerdaskan anak bangsa,” kata Syarif Bando.
Penerima Nugra Jasa Dharma Pustaloka kategori Lifetime Achievement, Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman mengatakan perpustakaan merupakan lembaga terhormat karena menyediakan dan mengajarkan ilmu.
" Ilmu yang ditransfer tidak akan pernah habis dan pupus meski usia ada batasnya," ucap Anwar Usman.
Mahkamah Konstitusi, diakui Anwar, telah menerbitkan tidak kurang 1.172 judul buku.
Baginya, ini merupakan capaian luar biasa jika dibanding dengan usia Mahkamah Konstitusi yang baru berusia 20 tahun.
Berkonsep edutaiment, Gemilang Perpustakaan 2023 mengusung tema “Perpustakaan Gemilang, Literasi Melaju, Indonesia Maju”. Tema ini mencerminkan semangat transformasi perpustakaan membangun literasi negeri dengan inklusivitas layanan perpustakaan sehingga tercipta kualitas masyarakat Indonesia yang mandiri, kreatif, dan sarat inovasi.
Transformasi perpustakaan yang dihadirkan tidak hanya berupa aktivitas layanan digital, seperti BintangPusnas, e-Resources, Indonesia One Search (IOS), iPusnas, Khastara, hingga Pojok Baca Digital (POCADI), tapi juga dalam program inkubator kewirausahaan masyarakat melalui Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS).
Gemilang Perpustakaan 2023 dihadiri sejumlah menteri/kepala lembaga, para pimpinan kepala daerah, mitra kerja Komisi X DPR RI, asosiasi profesi, pegiat literasi daerah, kepala dinas perpustakaan umum daerah, forum perpustakaan, civitas akademika, serta masyarakat. Puncak malam Gemilang Perpustakaan 2023 dimeriahkan dengan penampilan Setia Band, band asal Bandung yang dimotori Charly van Houten.