OTT KPK di Bondowoso: Soal Pengurusan Perkara di Kejari, 6 Orang Diciduk, Uang Rp750 Juta Disita
KPK melakukan OTT di Bondowoso soal perkara yang sedang ditangani oleh Kejaksaan Negeri setempat hingga amankan uang ratusan juta rupiah.
Penulis: Rifqah
Editor: Febri Prasetyo
"Sikat saja. Enggak ada masalah mau siapapun," ujar Kapuspenkum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (15/11/2023).
Namun, hingga kini Kejagung tengah mengoordinasikan kabar OTT Kajari Bondowoso tersebut dengan KPK, termasuk detail penangkapan dan konstruksi kasusnya.
Kantor Kejari Kini Makin Diperketat
Pasca OTT KPK di Bondowoso tersebut, kini Kajari Bondowoso semakin diperketat oleh satpam setempat.
Tampak setiap pengunjung diperiksa satu persatu barang bawaannya pada Kamis pagi (16/11/2023).
Dikutip dari Surya.co.id, tim wartawan yang ingin masuk ke Kantor Kajari untuk mengambil potret segel KPK itu pun dilarang oleh satpam tanpa memberikan alasan apapun.
Baca juga: Rekam Jejak Puji Triasmoro, Kajari Bondowoso Terjaring OTT KPK, Hartanya Rp1,14 Miliar
"Tidak boleh masuk mas (apalagi motret segel)," kata Bahrul, salah satu dari empat Satpam yang berjaga di Kantor Kejari Bondowoso
Sementara itu, warga setempat, Wati, melaporkan bahwa KPK melakukan penggeledahan sejak Rabu pukul 11.30 hingga Kamis pukul 01.00 WIB dini hari.
"Iya, sejak siang sampai malam ada tamunya. Sampai pukul 01.00 WIB kok. Sampai ada yang ngopi di sini tadi," ujarnya.
Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi, KPK membawa enam orang menggunakan bus Polres Bondowoso menuju Bandara Juanda Surabaya.
Selama perjalanan, mobil yang ditumpangi KPK dengan terduga pelaku korupsi itu dijaga ketat oleh aparat kepolisian dilengkapi senjata.
(Tribunnews.com/Rifqah/Ilham Rian/ Ashri Fadilla) (Surya.co.id, Imam Nahwawi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.