Usai Diperiksa Dewas Terkait Pertemuan dengan SYL, Ketua KPK Firli Bahuri Dapat Pengawalan Ketat
Ketua KPK Firli Bahuri dapat pengawalan ketat usai menjalani proses permintaan keterangan oleh Dewan Pengawas KPK pada hari ini, Senin (20/11/2023)
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua KPK Firli Bahuri mendapatkan pengawalan ketat usai menjalani proses permintaan keterangan oleh Dewan Pengawas KPK pada hari ini, Senin (20/11/2023).
Firli Bahuri terpantau mendapat pengawalan dari 5 orang lebih berkemeja putih.
Mereka terus menempel Firli ketika eks Kapolda Sumatra Selatan itu meladeni wawancara dengan wartawan hingga masuk ke mobil Toyota Camry berpelat nomor B 1990 RFP.
"Kasih jalan, kasih jalan," ucap seorang dari pengawal tersebut.
Setelah memastikan Firli Bahuri masuk mobil, para pengawal itu bergegas masuk ke mobil Toyota Fortuner berwarna hitam.
Adapun pada hari ini Firli Bahuri menjalani permintaan klarifikasi terkait pertemuannya dengan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan dugaan pemerasan selama kurang lebih 3 jam.
Setelah diperiksa Dewas KPK, Firli mengaku telah menyampaikan keterangan yang dibutuhkan Dewas KPK.
Namun, Firli tak dapat menyampaikan materi pemeriksaan karena proses klarifikasi oleh Dewas bersifat tertutup.
"Saya sudah berikan keterangannya apa yang dimintakan oleh dewas pengawas. Tentu ini adalah sesuai dengan surat undangan klarifikasi oleh dewas dan sudah saya sampaikan semuanya utuh, dari mulai A sampai Z," ucapnya.
"Sedangankan untuk materinya tentu karena sifat pemeriksaan di dewas itu adalah tertutup, nanti biarlah dewas yang akan menyampaikan secara lengkap ya. Makasih ya," Firli memungkasi.