Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Kuswanto, Guru Penggerak asal Sigi Dikenal ‘Manusia Pohon’, Dapat Hadiah Jabatan Kepsek

Sosok Kuswanto, guru penggerak asal Sigi, Sulawesi Tengah, dihadiahi Jokowi jabatan kepala sekolah.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Sosok Kuswanto, Guru Penggerak asal Sigi Dikenal ‘Manusia Pohon’, Dapat Hadiah Jabatan Kepsek
BPMI Setpres/Vico
Presiden Joko Widodo berdialog dengan Kuswanto, Guru Penggerak dari Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, saat menghadiri acara puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2023 yang digelar di Indonesia Arena, Jakarta, pada Sabtu (25/11/2023). Berikut sosok Kuswanto, guru penggerak asal Sigi. 

TRIBUNNEWS.COM – Sosok Kuswanto, guru penggerak asal Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah.

Dalam acara puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (25/11/2023), Kuswanto diberi ‘hadiah’ oleh Jokowi berupa sebuah jabatan.

Jokowi menawarkan Kuswanto menjadi kepala sekolah atas dedikasinya selama ini.

Awalnya, Jokowi meminta guru penggerak yang hadir di acara Hari Guru 2023 untuk naik ke atas panggung.

Lantas, Kuswanto naik ke atas panggung dan menceritakan terkait dirinya, seorang guru penggerak dari daerah terpencil.

Ia menjelaskan, daerah kerjanya yang tidak mudah menjangkau sinyal internet.

Baca juga: Hari Guru, Komisi X DPR: Pendidik Harus Dipandang Sebagai Investasi Bukan Beban Negara

“Pak Kus, ini Guru Penggerak apa bedanya dengan guru bukan penggerak?” tanya Jokowi, dikutip Tribunnews.com dari Presiden.go.id, Minggu (26/11/2023).

BERITA REKOMENDASI

 “Ya baik, bedanya Guru Penggerak dengan guru yang bukan penggerak, maksudnya begini Pak Presiden, kalau Guru Penggerak itu kita betul-betul dilatih untuk menjadi pemimpin pembelajaran."

"Kemudian juga pembelajaran yang berpihak kepada murid,” ungkap Pak Kus.

Lantas, siapakah Kuswanto?

Sosok Kuswanto

Kuswanto merupakan pengajar di wilayah yang termasuk daerah 3T (daerah tertinggal, terdepan, dan terluar).


Daerah tempat mengajarnya berada di ketinggian 1.539 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Di hadapan Jokowi, Kuswanto menyampaikan, sinyal telepon seluler yang terkadang menjadi tantangan dalam mengajar.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas