Di Hadapan Prajurit AU, Menhan Prabowo: Saudara, Pertahanan itu Mahal
Atas hal itu, Prabowo menegaskan seluruh angkatan perang yang dimiliki Indonesia di segala matra harus berjuang menjamin keutuhan.
Penulis: Rizka Rachmania
Editor: Acos Abdul Qodir
Lebih lanjut kata Prabowo, kuatnya pertahanan suatu bangsa dari segala aspek dan kesatuan maka tujuan nasional sudah dapat tercapai.
Sebab, dengan adanya ketahanan yang baik maka seluruh tumpah darah dan persatuan bisa dilindungi dengan aman.
"Pertahanan negara adalah sesuatu tujuan nasional bangsa kita dan hampir semua bangsa di dunia," kata dia.
"Bahwa tujuan negara dan tujuan republik adalah melindungi segenap tumpah darah, itu adalah tujuan nasional yang pertama disebut dalam pembukaan undang-undang dasar negara kita, dan ini mungkin yang banyak orang kurang memperhatikan," sambung Prabowo.
Terlebih kata dia, kondisi atau letak geografis bangsa Indonesia yang luas, juga memerlukan sistem pertahanan yang baik yakni dengan lengkapnya alat utama sistem persenjataan (alutsista).
Baca juga: Anggaran Kementerian Pertahanan Naik hingga 4 Miliar Dolar AS, Ini Penjelasan Prabowo Subianto
Oleh karenanya, dinilai penting pemberian 8 unit helikopter angkut berat ini untuk menambah penguatan TNI Angkatan Udara dalam menjalankan tugasnya.
"Kita harus punya kekuatan udara yang handal, yang unggul, itu harus menjadi tekad kita bersama, bukan, bukan kita mau gagah-gagahan, bukan kita mau mengancam siapapun. Kita ingin damai, kita ingin damai, tapi kita ingin tetap merdeka kita ingin damai tapi kita ingin tetap berdaulat," tukas dia.
Dalam upacara penyerahan 8 helikopter angkut berat H225M tersebut, hadir Menhan Prabowo Subianto, KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Kepala Staf Umum TNI Letjend Bambang Ismawan dan sederet jajaran petinggi Kemenhan.
