Apartemen Firli Bahuri di Darmawangsa Dikabarkan Digeledah Polisi Siang Ini
Polisi dikabarkan menggeledah apartemen milik Ketua Nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri pada Selasa (5/12/2023) di Drmawangsa.
Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi dikabarkan melakukan penggeledahan apartemen milik Ketua Nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, pada Selasa (5/12/2023).
Adapun apartemen Firli Bahuri berlokasi di Apartemen Darmawangsa Essence, Jakarta Selatan.
Baca juga: Meski Tak Ditahan, Kapolri Komit Bawa Kasus Firli Bahuri hingga Meja Persidangan
Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 12.29 WIB, ada sembilan orang petugas keamanan yang berjaga di gerbang masuk Apartemen Darmawangsa Essence.
Awak media yang datang tidak diperkenan masuk ke area apartemen.
"Enggak ada (penggeledahan). Kalau ada juga saya dapat info," kata seorang petugas keamanan berkemeja putih dengan celana warna biru tua, kepada Tribunnews.com, pada Selasa siang ini.
Meski demikian, dari sebelah tanah lapang yang berada di pinggir tembok gedung Apartemen Darmawangsa Essence, tampak satu unit mobil Hi-Ace Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dikreskrimsus) Polda Metro Jaya.
Hal tersebut terlihat dari tulisan yang berada di sisi kanan dan kiri mobil berwarna abu-abu itu.
Adapun empat unit mobil lain berjajar di sisi jalan, dengan beberapa orang sedang berkumpul.
Kemudian, dari kejauhan terlihat seseorang menggunakan jas tengah berada di belakang mobil Ditreskrimsus Poda Metro Jaya tersebut.
Diketahui mobil tersebut merupakan mobil yang sama saat penggeledahan yang berlangsung di rumah safe house Firli di Kertanegara, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Sementara dari sumber Tribunnews.com, membenarkan saat ini penyidik tengah menggeledah kamar apartemen diduga milik Firli Bahuri.
Adapun penggeledahan dilakukan di satu kamar di lantai 25 East Tower.
"Benar sedang dilakukan penggeledahan,” kata sumber Tribunnews.com.
Sementara itu, kamar apartemen yang dimaksud, tidak ada dalam daftar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik ketua nonaktif KPK itu.
“Rumah apartemen, tapi gak ada di LHKPN,” ucapnya.