Profil Brigjen R Nugraha Gumilar, Kapuspen TNI yang Ditunjuk Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Brigjen R Nugraha Gumiliar mengisi posisi Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen).
Editor: Wahyu Aji
“Begitu tau bapak saya marah besar. Beliau bilang kepada ibu saya: ‘kalau kamu makan uang ini anak-anak kelak hidupnya bakal susah’.
Kisah itu sangat berkesan kepada saya dan saya jadikan pegangan hidup. Tidak terima suap dan juga jangan pernah punya utang. Itu yang sangat saya kenang dari bapak saya,” cerita Gumilar.
Bukan sekadar basa-basi, Gumilar mengaku sama sekali belum pernah berutang sepanjang perjalanan hidupnya.
Lantas bagaimana dengan kebutuhan mendadak atau darurat? Untuk ini ia punya kiat. “Kalau butuh duit saya bisa jual apa yang saya punya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Misalnya mobil bisa saya jual terus beli yang lebih murah, selisih uang itulah untuk memenuhi kebutuhan hidup,” aku Gumilar.
“Sampai sekarang seperak pun saya gak pernah punya utang,” sambung dia.
Tertempa hidup yang keras sejak kecil membuat Brigjen TNI Nugraha Gumilar lebih memilih menjalani hidup sederhana meski saat ini berkecukupan. Mapan secara karier dan ekonomi, menyandang bintang satu dan gelar S3.
“Saat tentara pangkat letnan, ketika ekonomi sulit saya bisa makan cuma nasi dan telor ceplok pakai kecap dan bawang merah. Saya pikir makan mewah atau sederhana yang keluar di belakang kan sama juga kotornya. Bau juga kenapa harus makan enak?” katanya tertawa.
Di samping kejujuran, bekerja keras, tidak mempunyai utang juga ia ajarkan kepada anak-anaknya.
“Mungkin karena saya tidak berbisnis ya, jadi tidak perlu berutang. Kalau pebisnis mungkin harus utang untuk modal usaha,” ujarnya.
Dalam bukunya “Anak Yatim Jadi Jenderal: Tragedi Pesawat Nurtanio”, Brigjen TNI Dr Nugraha Gumilar MSc berbagi kisah hidupnya sejak lahir, ditinggal ayahnya, tumbuh dan berkembang menjadi pribadi dewasa berintegritas, kisah kasih dengan pendamping hidupnya, hingga sukses menyandang pangkat jenderal bintang satu. Selain kisah hidup yang terbagi dalam 17 bab, buku setebal 183 halaman yang ditulis oleh Andhini ini juga memuat 17 testimoni tentang pribadi Brigjen TNI Nugraha Gumilar.
Terakhir, ia kembali mengingatkan bahwa di dalam hidup kita ada orang-orang di sekitar yang membantu berkat tangan Tuhan. “Saya bisa jadi jenderal juga karena banyak menerima bantuan, bukan karena hebat. Hidup itu harus bermasyarakat, banyak membantu orang lain,” katanya.
Biodata Brigjen R Nugraha Gumilar
Lahir: 23 Januari 1968 di Bandung,
Lulusan Akademi Milter Magelang Abituren 1989 Korp Zeni
Pendidikan:
University Of Madras, raih gelar M.Sc. 2008 S2
Universitas Pakuan, raih gelar Dr 2013 S3.
Karier
Kepala Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AD
Komandan Politeknik TNI AD (Poltekad) Malang (2020-2022)
Pa Sahli Tingkat II Kasad Bidang Keamanan terhadap Terorisme (Kamteror): (2022-2023)