TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Puncak kawasan Simpang Ciliwung, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Selasa (23/1/2024) siang tadi diduga kuat dipicu oleh truk Colt Diesel boks pengangkut air mineral kemasan yang mengalami rem blong.

Kecelakaan ini menyebabkan 14 orang mengalami luka berat dan luka ringan.

Berdasarkan pengamatan reporter Tribunnews Bogor, Naufal Fauzy di lokasi, kondisi truk tersebut hancur parah.

Truk tersebut menghantam sebuah bengkel milik warga (di berita sebelumnya disebut menghantam warung)

Boks truk yang terbuat dari aluminium robek, terkelupas total pada bagian dinding kiri. Muatan truk berupa air mineral merek terkenal, berserakan di sekitar lokasi tabrakan.

Kecelakaan maut ini terjadi sekitar pukul 11.00 WIB saat truk boks tersebut melaju tak terkendali di jalan menurun dari arah Puncak menuju Gadog.

Truk kemudian melaju zig zag dan menabrak sejumlah mobil lain dan sejumlah motor, termasuk diantaranya sebuah minibus warna hitam dan sebuah angkot warna biru.

Sebuah sepeda motor matic ringsek dan gepeng karena terlindas truk dan terseret oleh ban truk yang melaju tak terkendali.

Laju truk baru benar-benar terhenti setelah menabrak bengkel di kanan jalan.

Dinding depan bangunan bengkel nyaris habis setelah ditembus tertabrak kepala truk box tersebut.

Bagian dinding ruko sebuah rumah makan yang berdiri di samping bengkel sampai miring nyaris ambruk setelah sebagian temboknya habis tertabrak.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Raya Puncak, Bogor, Suara Jerit Tangis Korban Bersahutan

Sebuah angkot biru yang ikut tertabrak bodinya ringsek parah di bagian samping kanan.

Polres Bogor kemudian mendatangkan mobil derek untuk menarik truk box yang menembus bangunan ruko bengkel tersebut.

Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di di Jalan Raya Puncak kawasan Cisarua tersendat pada kedua arah.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor, 14 Orang Terluka, 8 Kendaraan Ringsek

Polisi menyatakan, kecelakaan ini menyebabkan korban 14 orangdan 8 kendaraan terdiri dari mobil dan motor ringsek.

"Ada 14 orang korban, luka ringan dan luka berat," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama kepada wartawan di lokasi kejadian.