2 Prioritas dan PR Hadi Tjahjanto Usai Dilantik sebagai Menko Polhukam Gantikan Mahfud MD
Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto ungkap dua prioritas tugas usai dilantik sebagai Menko Polhukam baru gantikan Mahfud MD.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
"Saya sudah pesan beberapa hal yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban, juga berkaitan dengan dukungan terhadap investasi yang akan masuk di Indonesia," ujar Jokowi usai pelantikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (21/2/2024).
Jokowi menilai pria berusia 60 tahun itu adalah sosok yang tepat untuk mengisi kursi Menko Polhukam lantaran pengalaman Hadi sebagai mantan Panglima TNI.
Sebagai seorang mantan Panglima TNI, Hadi Tjahjanto dinilai mampu mengemban tugas di bidang politik, hukum dan keamanan.
"Saya kira, Pak Menko Polhukam beliau dulu Panglima, untuk mengatasi hal tentang politik, hukum dan keamanan sangat siap," kata Jokowi kepada wartawan usai pelantikan, Rabu (21/2/2024).
Sebagai informasi, posisi Hadi digantikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga dilantik kemarin.
Sejumlah pejabat dari menteri sampai pimpinan lembaga legislatif menghadiri pelantikan Hadi Tjahjanto dan AHY kemarin.
Diantaranya Wakil Presiden Maruf Amin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Selain itu hadir juga Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi Abdullah Azwar Anas.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco, Wakil Ketua MPR Sjarifuffin Hasan, Jaksa Agung ST Burhanuddin dan Kepala BIN Budi Gunawan.
(Tribunnews.com/Milani Resti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.