Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Sambangi Ketua Umum PBNU Bahas Isu Terkini
Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto mengunjungi Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta, Kamis (22/2/2024).
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto mengunjungi Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta, Kamis (22/2/2024).
Kunjungan tersebut menjadi kunjungan perdana Hadi sebagai Menko Polhukam.
Dalam kunjungan tersebut, Hadi diterima Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya beserta sejumlah pengurus.
Pertemuan tersebut diisi dengan diskusi terkait berbagai isu terkini.
"PBNU adalah organisasi kemasyarakatan yang sangat besar yang berfalsafah keagamaan, mulai dari struktural sampai kultural. Oleh sebab itu memiliki peran yang besar untuk memberikan kontribusi terhadap situasi yang kondusif seperti saat ini setelah Pileg-Pilpres 14 februari 2024," kata Hadi dalam keterangan resmi Humas Kemenko Polhukam pada Kamis (22/2/2024).
Gus Yahya dan para pengurus PBNU, kata Hadi, setuju dan sama-sama berkomitmen untuk terus berperan aktif bersama elemen lain dalam menjaga kondusivitas di tengah masyarakat.
Menurutnya hal tersebut penting agar proses pembangunan bisa terus berjalan dengan baik.
Baca juga: Bertemu Hampir Satu Jam, Ini yang Dibicarakan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto dengan Mahfud MD
"Saya sampaikan bahwa NU ini Ormas yang besar sampai ke daerah-daerah dan juga memiliki satu kekuatan tentunya bila ada permasalahan-permasalahan yang utamanya adalah memberikan rasa tenang," kata dia.
Lebih jauh, Hadi mengatakan salah satu fokus utamanya selama menjadi Menko Polhukam adalah menjaga kondisi aman dan tenteram.
Terutama, lanjut dia, mulai dari pengumuman hasil Pemilu 2024 sampai dengan momentum pelantikan presiden dan wakil presiden.
Baca juga: Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Prioritaskan Keamanan Sampai Pelantikan Presiden Baru
"Oleh sebab itu agenda penting yang harus saya lakukan adalah terus berkoordinasi dengan tokoh-tokoh, dan Ormas adalah bagian dari komponen bangsa yang harus dipegang erat," kata Hadi.
Sementara Ketua PBNU Gus Yahya mengatakan pihaknya merasa mendapat kehormatan karena menjadi yang pertama dikunjungi oleh Hadi Tjahjanto saat berstatus Menko Polhukam.
Sebelumnya, kata dia, saat masih menjadi Panglima TNI Hadi juga beberapa kali mengunjungi PBNU.
"Persis sehari dilantik langsung berkunjung ke PBNU, dan tadi kami diskusi. Mengenai apa yang disampaikan Bapak Hadi tadi, insha Allah kami mampu menjaga keadaan yang sudah kondusif. Dan PBNU siap kerjasama dan ikut mengupayakan dalam menjaga kondusivitas," kata Gus Yahya.