Salurkan Paket Sembako, Perusahaan Jamu Ini Ukir Senyum 1.000 Kaum Duafa di Kabupaten Semarang
Sido Muncul mewujudkan semangat berbaginya dengan memberikan santunan senilai Rp200 juta berupa paket sembako untuk 1.000 duafa di Kabupaten Semarang.
TRIBUNNEWS.COM - Bulan Ramadan merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Di bulan penuh berkah ini, berbagi kebahagiaan dengan sesama pun menjadi tradisi mulia yang memberi manfaat bagi banyak orang.
Memberi santunan kepada kaum duafa menjadi salah satu bentuk berbagi yang dianjurkan dalam Islam. Tak hanya memberi kebahagiaan bagi penerima, kedermawanan dan kepedulian pada sesama juga dapat melipatgandakan amalan baik pemberi santunan.
Hal ini turut diamini oleh PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) yang telah konsisten selama 10 tahun terakhir memberikan kebahagiaan bagi masyarakat di Kabupaten Semarang lewat pemberian santunan, khususnya untuk kaum duafa.
"Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh kesempatan. Bagi kami ini adalah momen untuk lebih giat lagi dalam berbuat kebaikan dan berbagi kebahagiaan khususnya kepada masyarakat yang ada di sekitar pabrik,” ujar Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat di Gedung House of Jamu, Jakarta Selatan, pada Senin (25/3).
Sejalan dengan pernyataan tersebut, Sido Muncul mewujudkan semangat berbaginya dengan memberikan santunan senilai Rp200 juta berupa paket sembako untuk 1.000 duafa di Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
"Paket yang kami serahkan berupa beras, gula pasir, minyak, mie instan, wafer, dan produk-produk Sido Muncul seperti Kopi Jahe, Vit C1000, Balsem Tolak Angin, dan RTD Red Berry. Jadi per paket itu nilainya Rp200 ribu,” jelas Irwan Hidayat.
Pemberian bantuan ini diserahkan secara simbolis melalui sambungan virtual oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat kepada Bupati Semarang Ngesti Nugraha. Bantuan tersebut akan diteruskan kepada kaum duafa yang berasal dari Desa Diwak, Desa Bergas Kidul, Desa Klepu, Kelurahan Ngempon, dan Kelurahan Karangjati.
Secara terpisah, Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan oleh Sido Muncul.
"Mewakili Pemerintah Kabupaten Semarang, saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Sido Muncul, secara khusus kepada Bapak Irwan Hidayat, atas bantuan yang diberikan berupa 1.000 paket sembako untuk kaum duafa,” ujarnya.
Baca juga: Dukung Indonesia Emas, Perusahaan Jamu Ini Kembali Bantu 40 Anak Suspect Stunting di Jakarta
Upaya Sido Muncul untuk memperluas tali kasih kepada sesama
Selain menyalurkan bantuan untuk kaum duafa, Irwan Hidayat mengatakan Sido Muncul berkomitmen untuk memanfaatkan bulan penuh berkah ini sebagai momen untuk menebar kebaikan.
"Selama bulan puasa ini, kami telah melakukan beberapa kegiatan. Yang pertama, memberi bantuan stunting di RS Islam Jakarta Cempaka Putih pada tanggal 13 Maret yang lalu. Kemudian, hari ini kami memberi santunan untuk 1.000 kaum duafa di Kabupaten Semarang," paparnya.
"Rencananya, hari Rabu tanggal 27 Maret mendatang, kami akan memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim di sekitaran Cipete Raya sekaligus menggelar buka puasa bersama di kantor Sido Muncul Jakarta,” ujarnya.
Irwan menambahkan, nantinya Sido Muncul akan memberikan santunan berupa uang tunai sebesar Rp200 juta kepada 1.000 anak yatim, di mana masing-masing anak akan menerima Rp200 ribu.
Santunan kepada anak yatim dan kaum duafa ini merupakan kegiatan CSR Sido Muncul yang rutin dilakukan. Diketahui, perusahaan jamu ini pernah memberikan bantuan di beberapa kota lainnya seperti Solo, Lampung, Surabaya, Bogor, Bandung, Tangerang, Bali, dan Makassar.
"Keluarga besar kami, Sido Muncul, merasa sangat bahagia bisa memiliki kesempatan untuk melakukan kegiatan-kegiatan sosial seperti ini. Karena, kadang-kadang berbuat kebaikan adalah sebuah kesempatan untuk bisa berbagi dan tidak semua orang bisa berbagi atau mendapat kesempatan untuk berbagi seperti yang bisa kami lakukan,” tutup Irwan.
Baca juga: Perusahaan Jamu Ini Salurkan Bantuan 300 Juta Rupiah untuk 32 Penderita Bibir Sumbing di Semarang