Profil Andi Gani Nena Wea, Anak Menteri Era Megawati yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri
Berikut profil Andi Gani Nena Wea yang ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan Polri.
Editor: Adi Suhendi
Atas hal itu, Listyo mengatakan tugas dan tanggungjawab dari Andi Gani adalah memberikan masukan kepada Polri dalam menyelesaikan persoalan para buruh.
Harapannya, ke depan Polri bisa semakin memberikan pengawal terhadap para buruh termasuk dalam menyelesaikan masalah-masalahnya.
"Mungkin (Andi Gani) mempunyai tugas yang hampir sama (memberikan masukan), tapi di sisi lain kita pun juga mempunyai tugas memelihara Kamtibmas, tentunya mudah-mudahan peran Polri dalam hal mengawal, menjaga, dan melindungi teman-teman buruh bisa berjalan dengan lebih baik. Itu," ujar Listyo.
Dalam kesempatan yang sama, Andi Gani mengutarakan rasa terima kasihnya kepada Kapolri.
Kata dia, dengan dibentuknya unit khusus untuk ketenagakerjaan tersebut, maka akan menjadi salah satu hadiah bagi para buruh untuk May Day 2024 ini.
"Terimakasih juga telah diangkat sebagai nasihat Kapolri pak, semoga amanah dan berkah hidup buruh dan selamat menjalankan tugas-tugas di tempat kerja masing-masing dan terimakasih untuk buruh indonesia, media 2024 aman dan damai," ujar dia.
Lalu siapakah Andi Gani Nena Wea? Berikut profilnya yang dihimpun Tribunnews.com:
Profil Andi Gani Nena Wea
Andi Gani Nena Wea lahir di Jakarta 5 Oktober 1975. Pria berusia 48 tahun tersebut merupakan putra dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jacob Nuwa Wea pada era kabinet Gotong Royong di bawah Presiden Megawati Soekarnoputri.
Diketahui, Andi Gani Nena Wea menempuh pendidikan tinggi di Universitas Atmajaya.
Ia meraih gelar Sarjana Hukum( SH) pada tahun 2000.
Selama ini, ia aktif dalam organisasi buruh dan kerap bicara lantang terkait persoalan buruh. Bahkan, ia senantiasa selalu turun ke jalan untuk memperjuangkan nasib buruh.
Sikap kritisnya tersebut mengantarkan Andi Gani menjadi Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia( KSPSI) dari 2012 sampai sekarang.
Tidak hanya itu pula ia merupakan Presidium Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) semenjak tahun 2012 sampai saat ini.
Ia pun diketahui pernah menduduki jabatan Komisaris Utama PT PP sejak 2016, setelah sebelumnya duduk di jajaran dewan komisaris independen PT PP (Persero) Tbk sejak 2015.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.