Kemenkes-Kedutaan Swedia Perkuat Kemitraan Lewat Platform SISP Healthcare
Program ini fokus pada bidang-bidang utama seperti digitalisasi, perawatan kanker, perawatan kritis dan gawat darurat
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
Menurutnya pendirian SISP Healthcare bersama Kedutaan Swedia dan Kementerian Kesehatan adalah salah satu bentuk nyata upaya perusahaannya dalam mendukung mewujudkan program transformasi kesehatan yang dijalankan Pemerintah RI.
“Kami mendukung Kementerian Kesehatan RI dalam mengembangkan ekosistem layanan kesehatan yang berkeadilan dan Tangguh, terutama dalam pengelolaan penyakit pernafasan, yang mencakup membangun kemampuan untuk meningkatkan skrining dan penatalaksanaan asma dan PPOK serta melindungi bayi dari penyebab utama kedua pneumonia, yaitu Respiratory Syncytial Virus (RSV), yang memiliki angka kematian pada bayi yang tinggi di Indonesia,” ujarnya.
Salah satu kanker yang sering diderita oleh pria dan dikenal sebagai kanker paling menyakitkan, yaitu kanker prostat, juga termasuk dalam penguatan sistem kesehatan melalui SISP Healthcare Platform bekerja sama dengan AstraZeneca.
Menurut Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, Direktorate Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, skirining kanker prostat sudah kita masukan ke dalam perencanaan sebagai penguatan upaya pencegahan kanker di Puskesmas. "Kita akan mulai dulu dengan program uji coba tahun depan sebelum dikembangkan untuk semua laki-laki," sebutnya.
Hoerry Satrio, Head of Corporate Affairs AstraZeneca Indonesia menambahkan, melalui SISP Healthcare platform, AstraZeneca dan Kementerian Kesehatan memiliki visi dan misi yang sama, yaitu mendefinisikan kembali perawatan kanker dan menghilangkan kanker sebagai penyebab kematian tinggi di Indonesia.
Perusahaannya memiliki sains dan teknologi inovatif yang terkemuka untuk pengobatan berbagai kanker, termasuk obat persisi, obat genetic dan imunoterapi.