Pemerintah akan Bangun Rumah Instan Sederhana Sehat Bagi 301 KK Korban Erupsi Gunung Ruang
Pemerintah memilih RISHA bagi hunian warga karena prosesnya pembangunannya yang cepat. PUPR kata Basuki memiliki stok bahan RISHA di Manado.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah akan membangunkan rumah bagi 301 KK yang menjadi korban erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pihaknya akan membangunkan Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) di Bolaang Mongondow Selatan yang menjadi tempat relokasi.
Baca juga: Sebanyak 301 KK Korban Erupsi Gunung Ruang akan Direlokasi, Pemerintah Siapkan Tempat
"Khusus untuk pekerjaan umum, di Gunung Ruang karena mau dikosongkan yang diprioritaskan adalah relokasi ada 301 KK yang harus direlokasi. Tanahnya sudah ada sekarang lagi dicek oleh pak AHY (Menteri ATR/BPN)," kata Basuki di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (3/5/2024).
Pemerintah memilih RISHA bagi hunian warga karena prosesnya pembangunannya yang cepat. PUPR kata Basuki memiliki stok bahan RISHA di Manado dan Surabaya.
"Kemudian kami punya RISHA di Manado sudah ada 100 tinggal nanti 210 kita akan kirim dari Surabaya," katanya.
Baca juga: 7 Media Asing Beritakan Gunung Ruang Meletus Lagi, Abu Vulkanik Capai Malaysia
Basuki mengatakan bahwa hunian yang dibangun tersebut permanen, karena wilayah di Pulau Ruang harus kosong dan akan dijadikan tempat konservasi setelah terjadinya erupsi. Untuk biaya pembangunan hunian akan dihitung setelah bangunan berdiri.
"Nanti kalau sudah selesai, baru BPKP masuk, baru dibayar. BNPB yang bayar," katanya.