Pra-UKW Dibuka, Ketua Komisi Kompetensi Wartawan PWI Beri 3 Tips Lolos UKW untuk Wartawan Muda
Pra UKW resmi dibuka, berikut tiga tips untuk peserta UKW taraf muda dari Ketua Komisi Kompetensi Wartawan PWI, Uyun Achidayat
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Bobby Wiratama
Tips kedua, Uyun menyinggung soal lembar kolom penilaian setelah peserta UKW melaksanakan ujian.
Penguji akan langsung memberikan penilaian setelah ujian dikerjakan.
Nantinya, peserta bisa mencontreng kolom persetujuan penilaian dari penguji atau sebaliknya memberikan protes.
Kolom persetujuan tersebut diberikan agar penguji tidak sewenang-wenang dalam memberikan penilaian.
"Lembar terakhir setiap ujian ada penilaian, berapapun hasilnya penguji akan langsung menuliskan hasilnya," jelas Uyun.
"Apabila merasa nilai tidak setuju bisa contreng, sebagai protes, sehingga penguji tidak sewenang-wenang, seenaknya," tambahnya.
Terakhir, Uyun menyampaikan tips saat melakukan ujian pada modul wawancara terjadwal dan jumpa pers.
Uyun meminta wartawan tidak hanya mengandalkan rekaman, namun buatlah juga catatan penting terkait poin yang akan dibuat berita.
Lantaran cara tersebut membuat peserta lebih bisa fokus dalam menulis berita.
Jika hanya mengandalkan rekaman, peserta akan keteteran saat proses transkrip hingga kehabisan waktu saat menulis berita.
"Jangan mengandalkan rekaman, menulis catatan atau pointer. Karena waktunya terbatas. Rekaman untuk backup,"
Baca juga: Isi Materi Pra-UKW, Ketua Komisi Kompetensi Wartawan PWI Beri Pesan agar Berpedoman pada KEJ
Setelah sesi pertama, dilanjut oleh Direktur UKW PWI Pusat Firdaus Komar dengan materi Standar Kompetensi Wartawan, Bahasa Indonesia Jurnalistik hingga perencanaan liputan.
Sementara itu, Ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat, M Nasir mengisi pada sesi terakhir.
Materi yang akan disampaikan nanti berkaitan dengan teknik wawancara dan penulisan berita berupa straight news, feature dan tajuk.
(Tribunnews.com/Ayu)