TRIBUNNEWS.COM - Terdapat 2 peringatan pada tanggal 23 Mei 2024 yaitu Hari Raya Waisak dan juga Hari Penyu Sedunia.

Hari Raya Waisak dirayakan setahun sekali.

Namun, tanggal peringatan Waisak berubah setiap tahun karena terjadi pada saat bulan purnama pertama dari bulan lunar kuno Waisak, yang biasanya jatuh pada bulan Mei atau awal Juni.

Tahun ini, Hari Raya Waisak jatuh pada Kamis, 23 Mei 2024.

Sementara Hari Penyu Sedunia diperingati setiap tanggal 23 Mei.

Sejarah Hari Raya Waisak

Waisak adalah sebuah festibal yang dirayakan oleh umat Budha, dikutip dari Gramedia.

Tujuannya adalah untuk merayakan Buddha Gautama uang merupakan Guru Agung pada sekitar abad ke 5 SM.

Buddha Gautama juga dikenal sebagai Siddharta Gautama.

Mengutip dari BBC, Siddhartha diyakini sebagai seorang pangeran yang lahir dalam keluarga kaya di tempat yang sekarang disebut Nepal pada abad ke-5 SM.

Kemudian Siddhartha Gautama menyadari bahwa kekayaan dan kemewahan tidak menjamin kebahagiaan.

Oleh karena itu, dia melakukan perjalanan sebagai orang suci tunawisma untuk belajar lebih banyak tentang dunia dan melihat penderitaan di dunia.

Setelah enam tahun belajar dan bermeditasi dalam perjalanannya, ia menjadi sadar secara spiritual dan mencapai tujuannya untuk menemukan makna dalam hidup.

Baca juga: 50 Link Twibbon Hari Raya Waisak 2024, Lengkap dengan Cara Mudah Unggah di Sosial Media

Kemudian ia mengajarkan pada orang lain untuk menuju pada jalan kebebasan.

Pada tahun 1950, hari Waisak secara resmi diakui oleh World Fellowship of Buddhis sebagai perayaan hari lahir Buddha secara internasional.

Hari Waisak ditetapkan sebagai Hari Peringatan Internasional PBB yang diperingati setiap tahun oleh PBB dan negara-negara anggotanya.

Hari Waisak PBB pertama kali dirayakan secara internasional di Markas Besar PBB di New York pada tahun 2000, dikutip dari unvesakaustalia.

Sejarah Hari Penyu Sedunia

Hari Penyu Sedunia didirikan oleh American Tortoise Rescue (ATR) pada tahun 1990.

ATR merupakan sebuah organisasi yang berkomitmen untuk melindungi semua penyu dan kura-kura, dikutip dari National Day.

American Tortoise Rescue diciptakan oleh Susan Tellem dan Marshall Thompson, sepasang suami istri aktivis hewan yang memiliki minat khusus terhadap kura-kura.

Sejak tahun 1990, ATR telah menjadi rumah bagi lebih dari 4.000 kura-kura dan penyu, dikutip dari Days Of The Year.

Pada tahun 2002, lembaga penyelamat mengumumkan Hari Penyu Sedunia yang jatuh pada tanggal 23 Mei setiap tahunnya.

Sejak itu, hari ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk merayakan penyu serta memobilisasi upaya untuk melindungi penyu dan habitatnya secara global.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Hari Raya Waisak dan Hari Penyu Sedunia