Pimpinan DPR RI Pastikan Rapat Pansus Angket Haji Tidak Dimulai pada Masa Reses Saat Ini
Padahal sebelumnya, ada wacana Pansus Angket Haji DPR RI akan tetap bekerja di masa reses atau masa penghentian sidang kali ini.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memastikan rapat perdana Panitia Khusus atau Pansus Hak Angket Penyelenggaraan Haji 2024 yang dibentuk DPR RI tidak dilakukan pada masa reses saat ini.
Menurut Dasco, Pansus Haji itu akan perdana menggelar rapat terkait dengan polemik permasalahan penyelenggaraan haji 2024 pada masa sidang mendatang.
"Pansus Haji itu kan memang pada waktu Rapim dan Bamus (Rapat Pimpinan dan Badan Musyawarah DPR RI) kita sudah putuskan akan jalan di masa sidang akan datang. Nah, sehingga kemarin karena sudah keburu reses, itu belum berjalan," kata Dasco kepada awak media saat ditemui di Gedung DPR, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Padahal sebelumnya, ada wacana Pansus Angket Haji DPR RI akan tetap bekerja di masa reses atau masa penghentian sidang kali ini.
Namun, dirinya menyebut rapat tetap digelar di masa reses akan menyalahi aturan yang ada.
"Ya, tapi kemarin kita ada yang ingatkan bahwa hasil Rapim dan Bamus bahwa pansus itu harus berjalan di saat sidang depan, sehingga kalau kemarin ini, menyalahi aturan," kata dia.
Baca juga: Greenpeace Indonesia Soroti NU dan Muhammadiyah Kelola Tambang: Buka Peluang Kerusakan Lingkungan
Atas hal itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra tersebut menegaskan kalau pada masa reses ini tidak akan digelar sama sekali rapat untuk Pansus Angket Haji.
Sehingga baru akan digelar rapat perdana pada masa sidang aktif mendatang.
"Sementara tidak ada (di masa reses ini), karena hasil Rapim dan Bamusnya kan harus diubah itu, di masa sidang aktif," tandas dia.
Sebagai informasi, sejatinya ada wacana kalau rapat perdana untuk penentuan pimpinan Pansus Angket Haji 2024 digelar di masa penghentian sidang atau reses saat ini.
Namun ternyata, hingga mendekati waktu terakhir reses yang akan berakhir pada pertengahan Agustus 2024, rapat perdana belum juga dilakukan.
Bahkan kekinian, pembentukan pansus angket Haji ini mendapatkan kritik dari beberapa golongan, termasuk PBNU.
Baca juga: Pansus Angket Haji Politis, Dianggap Ingin Mendongkel Menteri Agama
Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf menganggap pansus itu bernuansa politis.
Pria yang akrab disapa Gus Yahya itu menduga pansus angket haji dianggap sebagai dibentuk hanya berniat menyerang PBNU.
Apalagi, pansus angket haji muncul sesaat ketika PBNU berniat mengembalikan PKB ke NU.
"Soal pansus ya pansus haji ya. Nah itu ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita pansus haji kemudian nyerang NU jangan-jangan ini masalah pribadi ini jangan-jangan gitu loh," kata Gus Yahya sesuai rapat pleno PBNU di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (28/7/2024).
Adapun Pansus Angket Haji memang sedang akan digulirkan oleh DPR RI. Pansus tersebut pun sudah diketok di rapat paripuna DPR untuk dilakukan pembahasan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.