Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKB Sebut Mustahil Pengaruhi Seluruh Fraksi DPR Hanya Demi Balas Dendam Cak Imin ke Menteri Agama

Gus Yahya menuding pansus angket haji sengaja digulirkan PKB demi menyerang Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas yang juga adik kandungnya.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in PKB Sebut Mustahil Pengaruhi Seluruh Fraksi DPR Hanya Demi Balas Dendam Cak Imin ke Menteri Agama
Tribunnews.com/Fahmi Ramadhan
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), Luluk Nur Hamidah saat diwawancarai di area CFD Jakarta Pusat, Minggu (21/7/2024). 

"Soal pansus ya pansus haji ya. Nah itu ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan kepada kita pansus haji kemudian nyerang NU jangan-jangan ini masalah pribadi ini jangan-jangan gitu loh," kata Gus Yahya sesuai rapat pleno PBNU di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (28/7/2024).

Adapun pansus angket haji memang sedang akan digulirkan oleh DPR RI. Pansus tersebut pun sudah diketok di rapat paripuna DPR untuk dilakukan pembahasan.

Pimpinan DPR yang mengetok pansus angket haji tersebut merupakan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Dia juga merupakan Ketua Tim Pengawas Haji DPR.

Gus Yahya menjelaskan niatan pansus angket haji itu sengaja digulirkan untuk menyerang Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas. Adapun Menag RI merupakan adik dari Gus Yahya.

"Jangan-jangan gara-gara menterinya adik saya. Misalnya gitu. Itu kan masalah. Jangan-jangan karena dia sebetulnya yang diincar PBNU ketua umumnya kebetulan saya menterinya adik saya lalu diincar karena masalah-masalah alasan pribadi begini," ungkapnya.

Lebih lanjut, Gus Yahya menambahkan pihaknya masih menunggu kelanjutan pansus angket haji tersebut. Hal yang pasti, ia mengaku kaget tiba-tiba ada bergulirnya pansus tersebut.

"Nanti kita lihat aja bagaimana kelanjutannya ya. Sejauh ini sih ya kita juga bengong juga ada apa ini kok tiba-tiba pansus gitu," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas