Jokowi Tidak Nyenyak Tidur di IKN, Gibran Belum Putuskan Berkantor di IKN Usai Dilantik Jadi Wapres
Gibran belum memastikan apakah akan berkantor di IKN pasca dilantik sebagai wakil presiden nanti.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak tidur nyenyak di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Hal ini pun ditanggapi oleh Wakil Presiden terpilih RI, Gibran Rakabuming Raka yang juga Putra Sulung Presiden Jokowi.
Gibran meminta awak media menanyakan kembali kepada Jokowi apakah sekarang sudah tidur nyenyak di IKN.
Gibran enggan memberikan testimoni karena belum pernah tidur di IKN.
Baca juga: Kritik Pengamat BRIN soal Jokowi Ajak Influencer ke IKN: Urgensinya Apa?
"Kalau kemarin enggak nyenyak, coba tanyain hari ini nyenyak enggak? Saya juga enggak tahu, kan saya enggak ikut tidur di sana ya," kata Gibran dalam tayangan YouTube Kompas TV saat blusukan ke Tangerang, Selasa (30/7/2024).
Di sisi lain, Gibran pun menjawab apakah nantinya ia bersedia berkantor di IKN yang juga mega proyek besutan ayahnya tersebut seusai dilantik Wapres RI.
Terkait hal ini, ia masih belum memutuskan.
"Dilantik juga belum kok, dilantiknya masih lama," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus mengecek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), termasuk pembangunan Istana Negara di Kawasan Istana Kepresidenan IKN, Kalimantan Timur (Kaltim).
Tidak hanya mengecek progres pembangunan, Jokowi juga untuk pertama kalinya tidur di Istana Negara IKN.
"Tadi malam saya tidur di sini," kata Jokowi di Lobi Kantor Presiden IKN, Kalimantan Timur, Senin, (29/7/2024).
Hanya saja Presiden mengaku tidak nyenyak saat tidur untuk pertama kalinya di Istana Negara IKN.
Baca juga: Penyebab Presiden Jokowi Tidak Bisa Tidur Nyenyak di IKN: AC Kamar Tidur Bermasalah
Presiden merasa tidak nyenyak karena merupakan pengalaman pertama tidur di Istana Negara IKN.
"Engga nyenyak. Saya ngomong apa adanya. Ya mungkin pertama kali aja, masih belum apa ya, masih belum nyenyak," tuturnya.
Sementara itu terkait pembangunan Istana Negara kata Jokowi sudah memasuki tahap pembersihan dan pemasangan furnitur yang dilakukan oleh ribuan pekerja.
"Saya melihat semuanya masih dalam proses karena di sini ada ribuan yang bekerja, saya engga mau mengganggu mereka. Biar progresnya engga terhambat karena kedatangan saya," kata Jokowi
Untuk fasilitas dasar di Istana Negara kata Jokowi, sudah tersedia, mulai dari listrik, air, hingga internet.
"Engga ada masalah. Air melimpah, listrik oke, internet bagus," katanya.