AGK Mundur, Bamsoet Saingan Berat Bahlil Jadi Ketum Golkar, Bagaimana dengan Gibran?
"Jadi bukan merebut, saya masuk gelanggang untuk bertarung menjadi Golkar satu," ujar Bamsoet.
Editor: Hasanudin Aco
Pada Sabtu 6 Juli 2024 lalu, Bamsoet telah menyatakan kesiapannya maju jadi calon Ketum Golkar.
"Jadi bukan merebut, saya masuk gelanggang untuk bertarung menjadi Golkar satu," ujar Bamsoet dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: 7 Poin Penting Pernyataan Plt Ketum Golkar AGK: Soal Jokowi, Bahlil, Ubah AD/ART hingga Pragib
Peluang Bahlil dan Dukungan Mayoritas?
Dukungan kepada Menteri Investasi Bahlil Lahadalia maju sebagai calon Ketum Golkar terus menguat.
Ketua Dewan Pembina Bapilu Partai Golkar Idrus Marham mengatakan saat ini telah ada 34 jajaran DPD Partai Golkar di tingkat Provinsi yang mendukung Bahlil di Munas nanti.
Idrus meyakini pengurus di empat DPD Partai Golkar tingkat provinsi lainnya juga akan menyusul memberikan dukungan.
"Yang rilis kalau nggak salah sudah 34. Yang lain itu menyusul hanya masalah teknis. Dukungannya nencalonkan Bahlil sebagai Ketua Umum pengganti Airlangga," kata Idrus di Jakarta Pusat pada Selasa (13/8/2024).
Idrus juga mengatakan secara organisasi, Bahlil memenuhi syarat untuk menduduki posisi Ketua Umum Partai Golkar sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar.
Bahlil tidak berbicara banyak ketika ditanya pers soal dinamika internal Golkar saat ini.
"Saya enggak tahu ya, saya betul kader Golkar tapi bukan pengurus DPP. Jadi saya tidak tahu apa yang terjadi di sana," kata Bahlil di IKN, Kalimantan Timur pada Senin, (12/8/2024).
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Dito Ariotedjo, mendengar aspirasi dari pengurus Golkar yang mengerucut pada nama Bahlil Lahadalia.
"Kita akan melihat bagaimana pastinya untuk munas, kan ada proses pendaftaran caketum. Nanti kita lihat bagaimana, ada yang daftar atau tidak, nanti akan ditentukan dalam forum nantinya calon tunggal atau tidak," ujar Dito saat ditemui di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Selasa (13/8/2024) malam.
"Ya memang kita sudah mendengar aspirasi ini mengerucut ke namanya Bang Bahlil," sambungnya.
Dito juga menyinggung kedekatan antara Bahlil dan mantan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Gibran Tidak Mungkin?
Nama Wakil Presiden Terpilih RI, Gibran Rakabuming Raka muncul dalam bursa calon ketua umum partai Golkar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.