Senyum Airlangga Hartarto Ditanya Soal Pedongkelan Dirinya Dari Kursi Ketua Umum Golkar
Airlangga Hartarto tidak banyak berkomentar soal dirinya mundur dari Ketua Umum Partai Golkar. Ia menyebut semuanya sudah jelas di video.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Airlangga Hartarto tidak banyak berkomentar soal dirinya mundur dari Ketua Umum Partai Golkar.
Ia mengatakan soal dirinya mundur telah jelas dalam video yang beredar.
"Jelas dalam video," kata Airlangga usai menerima tanda jasa dan Tanda Kehormatan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (14/8/2024).
Airlangga tidak menjawab soal isu pedongkelan dirinya dari kursi Ketua Umum Golkar.
Termasuk soal sindiran yang ia lontarkan kepada Menteri Investasi Bahlil Lahadalia saat menarik Kursi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Ditanya hal tersebut Airlangga hanya tersenyum.
Airlangga juga menyampaikan jawaban yang sama saat ditanya soal isu adanya tekanan dari eksternal partai agar dirinya mundur dari Ketua Umum Golkar.
Baca juga: Kata Bahlil soal Restu Jokowi jadi Ketum Golkar
Airlangga mengatakan soal alasan mundur telah jelas disampikan dalam video.
"Video sudah jelas," pungkasnya.
Sebelumnya beredar kabar bahwa Airlangga mundur karena mendapatkan tekanan dari luar.
Termasuk mengenai kabar mundurnya Airlangga karena kasus hukum.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara soal mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar.
Baca juga: Nama-nama Calon Gubernur yang Diusung PDIP, Golkar, dan Gerindra di Pilkada 2024
Menurut Jokowi mundurnya Airlangga tersebut adalah urusan internal partai Golkar.
"Urusan Pak Airlangga itu urusan internal partai. Di partai itu ada proses, ada mekanisme," kata Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Selasa (13/8/2024).
Menurut Presiden, masalah mundurnya Airlangga sebaiknya ditanyakan kepada kader atau pengurus Golkar jangan kepada dirinya.
"Silakan ditanyakan kepada Golkar, kepada pak Airlangga, di sini juga ada Golkar, Pak Dito. Tanyakan. Jangan saya mencampuri internal partai," katanya.
Jokowi membantah tudingan apabila dirinya disebut terlibat dalam mundurnya Airlangga Hartarto.
Jokowi mengatakan tidak cawe cawe urusan Golkar.
"Tidak ada (Cawe-cawe)," ucapnya.
Sebelumnya ditengah mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar, beredar foto Bahlil Lahadalia bertemu dengan Presiden Jokowi.
Bahlil tampak memakai baju koko putih lengan panjang lengkap dengan peci kuning sementara, Jokowi mengenakan kemeja putih dengan peci hitam.
Keduanya tampak berbincang di samping taman yang diduga di komplek Istana Kepresidenan Jakarta.
Sementara itu foto lainnya Bahlil menemui Jusuf Kalla di kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pakaian Bahlil yang dikenakan saat bertemu JK sama dengan yang digunakan waktu bertemu Jokowi.
Beredar isu bahwa dalam pertemuan tersebut Bahlil meminta restu untuk maju menjadi Calon Ketua Umum Golkar.