Akademisi Ungkap Evaluasi Kebijakan Jadi Kunci Capai Tujuan Pembangunan
Pelatihan dilaksanakan dengan memberikan praktik dalam mengevaluasi kebijakan-kebijakan tertentu
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ahli bidang administrasi publik dan evaluasi kebijakan dari Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Indonesia, Ima Mayasari mengatakan, evaluasi sebuah kebijakan jadi kunci dalam memastikan tujuan pembangunan bisa tercapai secara optimal.
"Evaluasi kebijakan adalah kunci untuk memastikan bahwa tujuan-tujuan pembangunan dapat tercapai dengan optimal," kata Ima dalam keterangannya, Jumat (23/8/2024).
FIA UI berupaya membantu pemerintah dalam meningkatkan pelayanan publik serta pembangunan daerah, lewat kegiatan pelatihan bersama Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Kota Bogor.
Pelatihan dilaksanakan dengan memberikan praktik dalam mengevaluasi kebijakan-kebijakan tertentu.
Hal ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan aplikatif bagi para pesertanya.
Baca juga: Program Makan Gratis Bergizi Dinilai Diperlukan di Bogor
Adapun kegiatan dari Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPM) UI ini telah berlangsung pada 7-8 Agustus 2024 di Aula Kampus UBSI Lantai V, Jalan Merdeka Nomor 168 Ciwaringin, Kota Bogor, Jawa Barat.
"Saya berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pemerintah Kota Bogor dalam menjalankan tugas-tugasnya," kata dosen FIA UI ini.
Turut bertindak sebagai narasumber, para analis kebijakan pemerintah Kota Bogor, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan evaluasi kebijakan.
Dalam kesempatan itu, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Bogor, Rakhmawati berharap hasil dari kegiatan ini dapat diimplementasikan agar setiap kebijakan yang diterapkan efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Pelatihan ini sangat penting bagi kami untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang kami terapkan benar-benar efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Rakhmawati.