Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dilaporkan ke Polisi Terkait Sebut Gibran Rutin Terima 'Setoran', Ini Tanggapan Rocky Gerung

Rocky Gerung mengatakan laporan terhadap dirinya terkait ucapannya soal Gibran kerap terima setoran dari menteri akan timbulkan kehebohan baru

Editor: Erik S
zoom-in Dilaporkan ke Polisi Terkait Sebut Gibran Rutin Terima 'Setoran', Ini Tanggapan Rocky Gerung
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Ilustrasi- Pengamat politik, Rocky Gerung mengatakan laporan terhadap dirinya ke Polda Jaya terkait ucapannya soal Gibran Rakabuming Raka kerap terima setoran dari menteri tiap minggu akan timbulkan kehebohan baru. 

"Itu hati-hati nanti kamu saya tuduh sebagai koruptor. Nah, itu sebetulnya. Jadi, pada waktu itu saya memang ingin melindungi dia supaya tidak terseret di dalam isu-isu yang beredar selama itu. Kan, tetap orang akan curiga ngapain, ada menteri itu diberitakan di media massa, bahwa mereka itu datang ke Solo," ujarnya. 

Menurut Rocky, kedatangan menteri itu akan menimbulkan kecurigaan publik kenapa hanya Gibran semata yang rutin disambangi para menteri Jokowi. 

"Padahal banyak juga yang harus dikunjungi oleh para menteri, tetapi kenapa Gibran. Keterangan yang pasti di kepala saya, karena dia anak presiden. Kan itu intinya tuh," pungkasnya. 

Untuk diketahui, Rocky Gerung dilaporkan oleh Ketua Umum DPP Forum Komunikasi Santri Indonesia (FOKSI) Muhammad Natsir Sahib ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (7/9/2024). 

Relawan Gibran tersebut menilai Rocky Gerung diduga telah melakukan pencemaran nama baik. 

Diduga ada tukar tambah kekuasaan

Rocky mencurigai kedatangan rutin menteri lantaran adanya niat untuk tukar tambah kekuasaan. 

Awalnya, Gibran berkunjung ke rumah Rocky Gerung untuk belajar politik. 

Baca juga: Sejumlah Tokoh Tanggapi Pernyataan Bahlil Terkait Raja Jawa: Rocky Gerung Beri Kuliah Sejarah

Berita Rekomendasi

Di dalam sebuah percakapan, Rocky bertanya adakah kepada Gibran adakah sosok yang mendekati atau membujuknya untuk kepentingan politik semata.

Gibran mengakui dirinya kerap didatangi menteri-menteri ayahnya setiap Sabtu yang memberikannya uang. 

"Bahwa betul Gibran mengatakan bahwa bolak-balik menteri berkunjung tuh, saya enggak mau kejar langsung tuh menteri siapa, berkunjung demi apa, tetap kecurigaan saya adalah itu dalam rangka pengkondisian," ujar Rocky Gerung seperti dikutip dari Youtube Channelnya yang tayang pada Sabtu (7/9/2024). 

Pengkondisian itu, kata Rocky, diduga karena para menteri cemas bakal kena ganti atau di-resuffle oleh Jokowi. 

"Tetap saya punya curiositas untuk tahu tuh kenapa menteri bolak-balik mengunjungi anak presiden, ya mungkin ada soal APBN atau APBD atau bikin proyek, tetapi di dalam kepala saya, begitu ada menteri menghubungi anak presiden, itu artinya di belakang layar ada tukar tambah kekuasaan," katanya. 

Adanya praktik tukar tambah kekuasaan itu berpotensi terjadinya tindakan korupsi gratifikasi.

"Kenapa enggak langsung ke presiden aja, kenapa mesti ke Gibran, tapi pada waktu itu Gibran kan walikota jadi mungkin ada kerjasama departemen. Tetapi lebih dari sekadar kerjasama, dugaan hipotetik saya, pasti ada tukar tambah kekuasaan di situ yang berakibat pada potensi gratifikasi," pungkasnya. 

Rocky kritik Gibran koruptor

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas