Pendaftaran CPNS Kemendikbudristek 2024 Ditutup Hari Ini, Catat Jadwal Terbarunya
Pendaftaran CPNS Kemendikbudristek akan ditutup pada hari ini, Jumat 13 September 2024. Berikut adalah jadwal terbarunya.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran CPNS Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan ditutup pada hari ini, Jumat 13 September 2024.
Untuk itu, pelamar CPNS Kemendikbudristek dapat segera menyelesaikan tahapan pendaftaran di laman sscasn.bkn.go.id.
Nantinya, hasil seleksi administrasi CPNS Kemendikbudristek akan diumumkan pada 16-17 September 2024.
Berikut adalah jadwal CPNS Kemendikbudristek 2024 terbaru:
- Pengumuman Seleksi: 30 Agustus s.d 13 September 2024
- Pendaftaran Seleksi: 31 Agustus s.d. 13 September 2024
- Seleksi Administrasi: 31 Agustus s.d. 15 September 2024
- Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 16 s.d. 17 September 2024
- Konfirmasi Penggunaan Nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Tahun Anggaran 2023 oleh Peserta Seleksi: 18 s.d 28 September 2024
- Masa Sanggah: 18 s.d. 28 September 2024
- Pengumuman Pasca Masa Sanggah: 21 s.d. 27 September 2024
Baca juga: Daftar Kesalahan yang Menyebabkan TMS CPNS 2024, Lengkap Beserta Cara Mengajukan Sanggahan
- Pengumuman Daftar Peserta, Waktu dan Tempat SKD CPNS: 9 s.d. 15 Oktober 2024
- Pelaksanaan SKD CPNS: 16 Oktober s.d. 14 November 2024
- Pengumuman Hasil SKD CPNS: 17 s.d. 19 November 2024
- Pelaksanaan SKB Non-CAT: 20 November s.d. 17 Desember 2024
- Pemilihan Titik Lokasi SKB CPNS dengan CAT oleh peserta seleksi: 23 s.d. 25 November 2024
- Pengumuman Daftar Peserta, Waktu dan Tempat SKB CPNS dengan CAT: 4 s.d. 8 Desember 2024
- Pelaksanaan SKB CPNS dengan CAT: 9 s.d. 20 Desember 2024
- Pengumuman Kelulusan: 5 s.d. 12 Januari 2025
Solusi Jika Gagal Membubuhkan e-Meterai
Meterai Elektronik atau e-meterai merupakan salah satu persyaratan wajib dalam seleksi CPNS 2024.
E-meterai tersebut nantinya dipasang atau dibubuhkan pada dokumen tertentu, seperti surat lamaran dan surat pernyataan.
Lantas, bagaimana jika gagal membubuhkan e-meterai? apakah harus membeli e-meterai atau menunggu?
Solusi di bawah ini hanya berlaku untuk pendaftar CPNS yang membeli e-meterai melalui meterai-elektronik.com dan meteraionline.id.
Apabila mengalami gagal pembubuhan e-meterai di meterai-elektronik.com dapat memilih menu riwayat pembubuhan, kemudian klik Bubuhkan Ulang.
Hal tersebut dapat dilakukan apabila terhitung 12 jam sejak upload dokumen.
Nantinya, dokumen akan otomatis terbubuhkan ulang, dikutip dari tayangan YouTube Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Namun, jika sudah melebihi 12 jam dari upload dokumen, maka dapat melakukan klik Bubuhkan Ulang.
Nantinya akan diminta untuk mengupload dokumen lagi, kemudian akan diproses untuk pembubuhan.
Jadi, pendaftar CPNS tidak perlu membeli e-meterai lagi.
6 Hal Penting saat Membubuhkan e-meterai
- Urutan pembubuhan dokumen yakni Tanda tangan terlebih dahulu, lalu pembubuhan e-meterai;
- Ukuran dokumen maksimal 800 Kb, dokumen ukuran A4 dan format PDF minimum versi 1.6;
- Melakukan scan dokumen menggunakan scanner komputer. Hindari melakukan scan dokumen dengan perangkat scanner lain seperti Camscanner pada Smartphone;
- Pembubuhan e-meterai tidak menutupi informasi penting pada dokumen;
- Tanda tangan elektronik tidak menutupi QR e-meterai;
- Dokumen yang telah dibubuhi e-meterai bersifat final.
Jangan melakukan kompres/resize/edit dokumen yang telah dibubuhi e-meterai.
Lantas, bagaimana cara membubuhkan e-meterai untuk dokumen CPNS 2024?
Berikut cara pembubuhan e-meterai melalui meteraionline.id, channel penjualan resmi dari Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri).
- Buka laman meteraionline.id, klik "Login" di pojok kanan atas;
- Apabila belum memiliki akun, registrasi terlebih dahulu dengan menekan "Klik di sini". Apabila sudah mempunyai akun, login dengan email dan password yang sudah terdaftar;
- Pilih menu "Beli Kuota";
- Pilih paket e-meterai yang ingin dibeli, lalu tekan "Beli Kuota";
- Scan QRIS untuk melakukan pembayaran;
- Ketika sudah membayar, silakan cek status pembayaranmu di menu "Riwayat Pembelian" secara berkala;
- Tunggu hingga status menjadi "Lunas";
- Upload dokumen dengan menekan menu "Unggah Dokumen" pada Halaman Dashboard atau bisa menekan menu "Upload Dokumen" lalu ke "Meterai Elektronik";
- Tekan "Cari Dokumen" untuk memilih dokumen Anda;
- Posisikan e-meterai sesuai ketentuan;
- Setelah diposisikan, isi detail dokumen lalu tekan "Unggah";
- Klik "Progress Dokumen";
- Apabila muncul tulisan "Dalam Proses" maka dokumen sudah masuk dalam antrian, tunggu hingga selesai;
- Apabila telah selesai, tekan ikon unduh atau download untuk mengunduh dokumen Anda.
Cara Tanda Tangan e-Meterai yang Benar
1. Pastikan dokumen yang akan dibubuhi e-meterai berukuran kurang dari 900 Kb.
2. Pastikan dokumen yang sudah dibubuhi e-meterai tidak diubah atau dikompres ukurannya.
3. Pemberian tanda tangan pada e-meterai berbeda dengan meterai tempel, yaitu:
- Posisi tanda tangan berada di samping e-meterai;
- Posisi tanda tangan tidak tumpang tindih dengan e-meterai seperti pada meterai tempel.
(Tribunnews.com/Widya)