13 Menteri Jokowi Digadang-gadang Masuk Kabinet Prabowo, 2 di Antaranya Baru Dilantik Agustus 2024
Simak daftar 13 menteri Presiden Jokowi yang kabarnya akan masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.com - Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, telah memberikan bocoran terkait jajaran menteri yang akan masuk dalam kabinetnya.
Prabowo mengaku akan ada menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bakal bergabung dengannya.
"Saya sudah jadi bagian Kabinet Indonesia Maju dan saya sudah bekerja sama dengan beberapa menteri."
"Dan memang menteri-menteri yang saya lihat banyak yang memang kapabel, banyak yang profesional," ungkap Prabowo setelah menerima kedatangan PKS di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2024).
Sebelumnya, Prabowo telah memberikan petunjuk soal menteri-menteri Jokowi yang akan bergabung di kabinetnya.
Ia juga menegaskan, dirinya memilih menteri berdasarkan kemampuan dan kinerja, bukan karena latar belakang.
"Dalam saya menyusun kabinet, kok saya melihat, banyak juga ya menteri-menteri yang akan datang ya. Banyak juga yang berada di kabinet yang sekarang (Jokowi) gitu," kata Prabowo saat ditemi di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2024), dilansir Kompas.com.
"Kalau kebetulan orangnya masih bagus, pasti kita akan minta untuk ikut lagi," tegas dia.
Saat ini, beredar 35 nama yang santer dikabarkan masuk kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sebanyak 13 di antaranya merupakan menteri Jokowi. Siapa saja mereka?
1. Menteri Keuangan, Sri Mulyani, diisukan menjabat Menteri Koordinator Perekonomian
Baca juga: Prabowo Sudah Lama Pantau Calon Menterinya: Banyak yang Kapabel dan Profesional
Jokowi menunjuk Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan sejak periode pertama pemerintahannya.
Dikutip dari situs resmi Kemenkeu, ia melantik Sri Mulyani pada 27 Juli 2016.
Di periode kedua pemerintahan Jokowi, Sri Mulyani kembali bergabung sebagai Menteri Keuangan.
Selama dua kali jabatannya itu, Sri Mulyani meraih penghargaan Finance Minister of the Year - East Asia Pacific dari Global Market tahun 2018 dan 2020.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.