2 Sosok Blak-blakan soal Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran: Yusril Ihza Mahendra & Abdul Mu'ti
Yusril Ihza Mahendra dan Abdul Mu'ti sudah blak-blakan terkait jabatan menteri yang diembannya dalam kabinet Prabowo-Gibran.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Whiesa Daniswara
![2 Sosok Blak-blakan soal Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran: Yusril Ihza Mahendra & Abdul Mu'ti](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Yusril-dan-Abdul-Muti.jpg)
Setelah itu, ketika ditanya apakah Yusril menjadi Menko Hukum dan HAM, dia mengiyakan.
"Bukan Menteri Hukum dan HAM tetapi Menko," jelasnya.
Abdul Mu'ti Jadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah
Beberapa saat setelah Yusril, sosok yang keluar dari kediaman Prabowo adalah Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti.
Ketika ditanya awak media terkait pos menteri yang bakal dijabatnya, Abdul Mu'ti langsung menjawab dirinya ditunjuk Prabowo menjadi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
"Pertama, tadi Pak Prabowo menyampaikan dan memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah," katanya.
Saat menjalankan tugasnya, Abdul Mu'ti menyebut akan dibantu oleh dua wakil menteri.
Namun, dia mengaku belum mengetahui sosok yang menjabat sebaga wamen tersebut.
"Wakilnya siapa belum tahu. Itu otoritas beliau (Prabowo)," jelasnya.
Lebih lanjut, Abdul Mu'ti mengaku siap untuk menjalankan tugasnya nanti sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Baca juga: Daftar Sementara 35 Calon Menteri yang Dipanggil Prabowo, dari Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN & PKB
Hal itu, kata dia, semata-mata demi memajukan pendidikan dasar dan menengah di Indonesia.
"Pak Prabowo juga menyampaikan bahwa pendidikan adalah kunci untuk membangun bangsa, terutama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan amanat Pembukaan UUD 1945," jelasnya.
Lalu, ketika ditanya, apakah Kemendikbudristek bakal dipecah menjadi beberapa pos kementerian, Abdul Mu'ti mengaku belum mengetahuinya.
Namun, secara nomenklatur, dia menjelaskan bahwa kementeriannya akan mengurusi terkait pendidikan pra sekolah, sekolah dasar, sekolah menengah, serta pendidikan formal dan informal.
"Pak Prabowo hanya menyampaikan tugas kementerian ini sangat sentral dan demi mencerdaskan kehidupan bangsa," tuturnya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Kabinet Prabowo Gibran
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.