Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengapa Hotman Paris Tidak Dipanggil Prabowo ke Kediamannya? Bukan Calon Menteri?

Hotman Paris Hutapea salah satu tim pengacara dari Prabowo-Gibran dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK)

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in Mengapa Hotman Paris Tidak Dipanggil Prabowo ke Kediamannya? Bukan Calon Menteri?
Rangga/Grid.ID
Pengacara kondang Hotman Paris. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Siapa tak kenal pengacara kondang Hotman Paris?

Di masa kampanye Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 lalu, Hotman Paris blak-blakan mendukung Prabowo-Gibran.

Dia bahkan turun langsung mengkampanyekan Prabowo-Gibran hingga terpilih sebagai presiden dan wakil presiden RI.

Bahkan Hotman Paris Hutapea pasang badang menjadi salah satu tim pengacara dari Prabowo-Gibran dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Dari situlah banyak pihak yang yakin Hotman Paris bakal ditunjuk jadi menteri atau paling tidak wakil menteri di bidang hukum.

Bahkan hingga kini Hotman Paris masih terus mendampingi Prabowo jelang pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober 2024 nanti.

Berita Rekomendasi

Dia akan mendampingi para relawan yang hadir dalam pelantikan.

"Tanggal 20 Pak Prabowo dilantik jam 10 pagi, jadi diharapkan semua pecinta beliau jam 9 itu di sekitar Thamrin Sudirman menyambut beliau lewat gitu loh," ucap Hotman saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (9/10/2024).

"Tadi juga saya konfirmasi kepada Pak Dasco sebagai Ketua Harian Gerindra memamg benar begitu loh," ujar Hotman Paris dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Daftar Lengkap Calon Menteri dan Wakil Menteri Prabowo dari Parpol, Golkar dan Gerindra Mendominasi

Namun demikian, dua hari calon menteri dan wakil menteri dipanggil ke kediaman Prabowo Subianto, tidak tampak adanya Hotman Paris.

Cuma ada Otto Hasibuan, rekan sesama pengacara Hotman Paris, yang dipanggil Prabowo ke kediamannya.

Kabarnya Otto Hasibuan akan diangkat jadi wakil menteri hukum.

Otto Hasibuan termasuk salah satu relawan dan tim hukum Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 lalu. 

Mengapa Hotman Paris Tidak Dipanggil Prabowo?

Pada April 2024 lalu beredar di media sosial nama-nama tokoh yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

Salah satunya, Hotman Paris yang kala itu disebut bakal menjadi Wakil Menteri Hukum dan HAM atau Wamenkumham.

Namun dengan tegas Hotman Paris menolak menjadi menteri Prabowo-Gibran.

Hal itu disampaikan oleh Hotman Paris melalui postingannya di Instagram saat itu.

Dalam pernyataannya, Hotman mengaku lebih nyaman menjadi pengacara dibanding mengemban tugas jabatan negara.

"Susah, gaya hidup saya tidak cocok jadi menteri. Jadi saya sudah bilang nggak cocok,” kata Hotman.

Kondisi itu dikarenakan pendapat yang didapat sebagai pengacara lebih besar dibanding menjadi seorang menteri.

Hotman membocorkan bahwa dirinya bisa mendapat upah ratusan juta rupiah hanya dengan satu klien.

Sementara menjadi menteri, Hotman mengatakan hanya mendapat gaji 100 juta.

Sang pengacara kondang menyentil seorang menteri akan bisa mendapat gaji banyak jika mencuri.

“Income saya sebagai pengacara jauh lebih besar dari seorang menteri kecuali saya mencuri. Bayangkan dari satu klien saja bisa ratusan juta, Menteri kan paling 100 juta gajinya. Gue dari 10 konglomerat bisa dapat miliaran tiap bulan,” ungkap Hotman.

DAFTAR LENGKAP CALON MENTERI PRABOWO

1. Sugiono (Gerindra)

2. Maruarar Sirait (Gerindra)

3. Fadli Zon (Gerindra)

4. Prasetyo Hadi (Gerindra)

5. Rachmat Pambudy (Gerindra)

6. Supratman Andi Agtas (Gerindra)

7. Bahlil Lahadalia (Golkar)

8. Wihaji (Golkar)

9. Nusron Wahid (Golkar)

10. Maman Abdurrahman (Golkar)

11. Dito Ariotedjo (Golkar)

12. Meutya Hafid (Golkar)

13. Agus Gumiwang Kartasasmita (Golkar)

14. Agus Harimurti Yudhoyono (Demokrat)

15. Teuku Riefky Harsya (Demokrat)

16. Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara (Demokrat)

17. Zulkifli Hasan (PAN)

18. Yandri Susanto (PAN)

19. Muhaimin Iskandar (PKB)

20. Abdul Kadir Karding (PKB)

21. Yusril Ihza Mahendra (Advokat)

22. Raja Juli Antoni (PSI)

23. Syaifullah Yusuf (Mensos/PBNU)

24. Abdul Mu'ti (Muhammadiyah)

25. Arifatul Choiri Fauzi (Muslimat NU)

26. Nasaruddin Umar (Imam Besar Masjid Istiqlal)

27. Widyanti Putri Wardhana (Komisaris PT Telada Prima Agro)

28. Dudy Purwagandhi (CEO Johnlin Air Transportation/Komisaris PLN)

29. Prof. Yasierly (ITB/Ketua Dewan Pakar Perhimpunan Ergonomi Indonesia)

30. Prof. Satryo Soemantri Brojonegoro (ITB)

31. Ribka Haluk (Pj Gubernur Papua Tengah/Birokrat)

32. Sultan Bachtiar Najmudin (Ketua DPD/Eks Wagub/DPD/KNPI)

33. Budi Santoso (Sekjen Kemendag)

34. Hanif Faisol Nurofiq (Dirjen Kehutanan)

35. Letjen (Purn) Muhammad Herindra (Wamenhan)

36. Marsdya (Purn) Donny Ermawan Taufanto (Sekjen Kemenhan)

37. Jenderal (Purn) Tito Karnavian (Mendagri/Polri)

38. Komjen Agus Andrianto (Wakapolri)

39. Natalius Pigai (Eks Komisioner Komnas HAM)

40. Pratikno (Mensesneg)

41. Sakti Wahyu Trenggono (Menteri KKP)

42. Erick Thohir (Menteri BUMN)

43. Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan)

44. Airlangga Hartarto (Menko Perekonomian/Golkar)

45. Amran Sulaiman (Menteri Pertanian)

46. Sri Mulyani (Menteri Keuangan)

47. Rosan Roeslani (Menteri Investasi)

48. Veronica Tan (Pengusaha/aktivis sosial)

49. Dody Hanggodo (Pengusaha)

DAFTAR LENGKAP CALON WAKIL MENTERI DAN KEPALA BADAN :

1. Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta

2. Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi

3. Politikus PAN, Bima Arya Sugiarto

4. Politikus Golkar, Christina Aryani

5. Urusan Tetap Indoensia untuk PBB, Arrmanatha Christiawan Nasir

6. Eks Politikus PDIP, Budiman Sudjatmiko

7. Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo

8. Relawan Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer

9. Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah

10. Wamen Kominfo, Angga Raka Prabowo

11. Direktur Utama Aviasi Pariwisata Indonesia, Dony Oskaria

12. Wamen Investasi, Yuliot Tanjung

13. Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmadi Tawalla

14. Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti

15. Anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagoes Oka

16. Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran/CEO Bomba Group, Todotua Pasaribu

17. Anggota Dewan Pembina PSI, Giring Ganesha

18. Wamen Kominfo, Nezar Patria:

19. Timses Prabowo-Gibran cum Staf Khusus (Stafsus) Presiden Jokowi, Juri Ardiantoro

20. Politikus Gerindra, Muhammad Syafi'

21. Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Otto Hasibuan

22. Waketum Gerindra, Ferry Juliantono

23. Ketum Partai Prima, Agus Jabo Priyono

24. Dirjen Imigrasi Kemenkumham, Silmy Karim

25. Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat

26. Eks Stafsus Presiden Jokowi, Aminuddin Ma'ruf

27. Menkominfo, Budi Arie Setiadi

28. Akademisi, Guru Besar Ching Hua University, Stella Christi

29. Sekretaris Pribadi Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ossy Dermawan

30. Komisaris PT Len Persero, Helfi Yuni Moraza

31. Mantan Kalemdiklat Polri Komjen (Purn) Purwadi Arianto

32. Wamenaker, Afriansyah Noor

⁠33. Guru Besar Hukum Internasional, Atip Latipulhayat

⁠34. Jubir Menhan Prabowo, Dahnil Azhar Simanjutak

35. Wakil Ketua Umum PKB, Faisol Riza

36. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria

37. Asisten Khusus Menhan RI, Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan Ashaf,

38. Mantan Wakil Menkopolhukam, Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy 

39. Eks KASD, Dudung Abdurachman

40. Staf Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Mugiyanto

41. Eks Sekjen Golkar cum Wakil Ketua DPR RI, Lodewijk Freidrich Paulus

42. Artis Raffi Ahmad

43. Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah 

44. Ketua Umum Partai Garuda, Ahmad Rida Sabana: 

45. Plt Ketum PPP, Muhamad Mardiono

46. Eks Kabaintelkam Polri, Suntana

47. Haikal Hassan atau Babe Haikal

48. Wamen Keuangan, Thomas Djiwandono

49. Wamen Keuangan, Suahaisil Nazara

50. Musisi Yovie Widianto

51. Politikus Golkar, Dyah Roro Esti Widya Putri

52. Ekonom senior Anggito Abimanyu

53. Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi

54. Politikus Gerindra, Gus Irfan Yusuf

55. Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) periode 2020-2024 Prof Dr Fauzan

56. Ketua TKD Prabowo-Gibran, Sulaiman Umar

57. Staf Ahli Menhan, Bambang Eko Suhariyanto

58.  Staf Khusus Presiden Jokowi, Diaz Hendropriyono

59. Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis PP Muhammadiyah Fajar Riza Ul Haq

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas