TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ini, Jumat (18/10/2024) menjadi hari kerja terakhir bagi Muhadjir Effendy sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK). 

Pada hari terakhirnya, Muhadjir menyempatkan diri untuk berpamitan dengan para pegawai setelah mengikuti ibadah Salat Jumat di Masjid Nur Salam, Kemenko PMK. 

Muhadjir Effendy termasuk menteri yang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama dua periode.

Ia awalnya menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada 2016–2019.

Kemudian Muhadjir Effendy ditunjuk Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, 2019 hingga 2024.

Dalam menjalani amanat sebagai Menko PMK, Muhadjir Effendy mengaku tidak terasa sudah lima tahun menjabat. 

Dirinya mengaku berat meninggalkan jajaran Kemenko PMK setelah bekerjasama selama lima tahun terakhir. 

Muhadjir Effendy menyempatkan untuk berpamitan dengan para pegawai setelah mengikuti ibadah Salat Jumat di Masjid Nur Salam, Kemenko PMK.

Dirinya mengaku senang kondisi Masjid Nur Salam semakin membaik dalam lima tahun terakhir selama dirinya menjabat sebagai Menko PMK. 

"Izinkan saya pamit. Masa bakti saya sebagai Menko PMK sudah selesai."

"Tinggal menghitung hari, detik demi detik."

"InsyaAllah nanti kalau Presiden terpilih dilantik, kemudian akan diikuti dengan pelantikan para Menteri. Dan disitulah berarti saya sudah selesai pengabdian saya di Kemenko PMK," kata Muhadjir. 

"Rasanya baru beberapa minggu menurut saya. Dan sebenarnya saya mengakui meninggalkan bapak-bapak semua ini rasanya sangat berat," ucap Muhadjir. 

Terakhir, Muhadjir meminta maaf kepada jajaran Kemenko PMK jika dirinya memiliki salah selama memimpin.