Mayjen TNI Purn. Lodewyk Pusung
Mayjen TNI (Purn) Lodewyk Pusung adalah pensiusnan Pati TNI AD yang sekarang menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional.
Penulis: Rakli Almughni
TRIBUNNEWS.COM - Mayor Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Purnawirawan) atau Mayjen TNI (Purn.) Lodewyk Pusung adalah pensiunan perwira tinggi (Pati) di dalam TNI Angkatan Darat (AD).
Jabatan terakhir Mayjen Lodewyk Pusung di TNI AD yaitu sebagai Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI.
Semasa dinasnya, jenderal bintang 2 ini juga sempat menduduki posisi sebagai Pangdam I/BB.
Mayjen Lodewyk Pusung resmi pensiun sebagai Pati TNI AD pada tahun 2018.
Setelah purnatugas, Lodewyk kini disibukkan dengan jabatannya sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional di kabinet pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tahun 2024-2029.
Kehidupan pribadi
Mayjen Lodewyk Pusung lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada tanggal 27 September 1960.
Ia memiliki istri yang bernama dr. Mathilda S. Mangindaan.
Baca juga: Letjen TNI Purn. Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad K
Pendidikan
Lodewyk Pusung adalah alumni Akademi Militer (Akmil) tahun 1985.
Sederet pendidikan kemiliteran yang pernah ditempuhnya antara lain adalah Suscarcab Inf (1985), Selapa I/Inf (1989), Diklapa II/Inf (1994), Seskoad (1998), Sesko TNI (2008), Lemhanas (2013), Suspatih Inf (1987), Sussar PARA (1987), Susdanyonif (2000), dan Susjemen Kon (2005).
Perjalanan karier
Karier Mayjen Lodewyk Pusung telah malang melintang di dalam kemiliteran tanah air.
Berbagai jabatan strategis di institusi TNI AD sudah pernah diembannya.
Lodewyk mengawali kariernya sebagai Danton Yonif 507/Sikatan pada tahun 1985.
Jenderal asal Manado ini kemudian sempat menjabat sebagai Pasi 2/Ops Yonif 507/Sikatan (1992), Dankipan C Yonif 507/Sikatan (1994), Ps. Kasiaplat Deplat Rindam VI/Tpr (1995), Kasiaplat Deplat Rindam VI/Tpr (1996), Wadandodiklatpur Rindam VI/Tpr (1996), Wadanyonif Linud 612/Modang Rindam VI/Tpr (1996), dan Pamen Kodam VI/Tpr (Dik Seskoad) (1997).
Selain itu, Lodewyk juga pernah menduduki posisi sebagai Ps.Pabandya Lat Sopsdam Jaya (1998), Pabandya Lat Sopsdam Jaya (1998), Pabandya Ops Sopsdam Jaya (1999), Danyonif 203/Arya Kemuning Kodam Jaya (1999), Dandim 0505/Jakarta Timur Kodam Jaya (2001), Waasops Kasgartap I/Jakarta (2002), Waasops Kasdam Jaya (2004), dan Asops Kasdam IX/Udayana (2005).
Baca juga: Letjen TNI Purn. H. Lodewijk Freidrich Paulus
Tak sampai di situ, ia juga sempat mengisi kursi jabatan sebagai Dirbindiklat Pussenif (2008), Dirbinlitbang Pussenif (2008), Dosen Sesko TNI (2009), Paban III/Sismet Sesko TNI (2009), Danrem 142/Tatag Dam VII/Wrb (2010), dan Irops Itjenad (2012).
Karier Mayjen Lodewyk makin moncer setelah ia dimutasi menjadi Pamen Denma Mabesad (Lemhannas Ri) pada tahun 2013.
Di tahun tersebut, Lodewyk kemudian diangkat sebagai Ir Kostrad.
Pada tahun 2014, anak buah Prabowo ini lalu dipercaya untuk menjabat sebagai Kasgartap I/Jakarta.
Di tahun yang sama, ia ditunjuk untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kasdam VI/Mulawarman.
Setelah itu, Lodewyk dipercaya untuk mengemban jabatan sebagai Pangdivif 1/Kostrad pada tahun 2015.
Pada 2015 pula, Mayjen Lodewyk diangkat menjadi Pangdam I/BB.
Barulah di tahun 2017 Lodewyk Pusung dipercaya untuk menjabat sebagai Asops Panglima TNI.
Biodata
Nama: Lodewyk Pusung
Tempat dan tanggal lahir: Manado, Sulawesi Utara, 27 September 1960
Agama: -
Profesi: Purnawirawan Pati TNI AD
Pangkat: Mayjen
Istri: dr. Mathilda S. Mangindaan
Anak: -
Lulusan Akmil: 1985
Partai: Gerindra
Instagram: -
Facebook: -
Twitter/X: -
TikTok: -
YouTube: -
(tribunnews.com/Rakli Almughni)
Sumber: Wikipedia