Prabowo Diharapkan Bisa Distribusikan Kekuasaan Politik Secara Adil
Sandri mengutip kata-kata Prabowo bahwa jumlah pemilih boleh ada di tanah Jawa, tapi masa depan bangsa ini ada di Indonesia Timur.
Penulis: Reza Deni
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Nasional Relawan Prabowo Gibran Sandri Rumanama berharap agar putra dan putri asal Maluku dapat terakomodasi di Kabinet Merah Putih.
Menurutnya, ini ebagai bentuk komitmen distribusi kekuasaan politik secara adil di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Sangat tidak adil negara ini, sudah 36 tahun Maluku dianaktirikan," kata Sandri kepada wartawan, Senin (28/10/2024).
Sandri mengutip kata-kata Prabowo bahwa jumlah pemilih boleh ada di tanah Jawa, tapi masa depan bangsa ini ada di Indonesia Timur.
"Itu kata kata beliau saya harap agar ini bisa direalisasikan oleh beliau agar putra-putri Maluku dan Maluku Utara bisa diakomodir ke kabinet," tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan susunan kabinetnya di Istana Merdeka Jakarta, Minggu (20/10/2024) malam.
Didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Prabowo mengumumkan susunan kabinet bernama Kabinet Merah Putih tersebut.
Terdapat kurang lebih 53 Menteri dan Kepala Lembaga dalam kabinet tersebut. Mereka dipanggil satu persatu oleh Prabowo.
Keesokan dan dua hari setelahnya, Prabowo juga mengumumkan sekaligus melantik para wakil menteri dan sejumlah utusan, penasihat, hongga staf khusus presiden.
Jumlah wamen yang dilantik sebanyak 56 orang, sementara ada total 17 pejabat setingkat menteri yang juga dilantik, di antaranya 7 penasihat khusus, 7 utusan khusus, dan satu staf khusus.
Kemudian Prabowo juga melantik kepala dan wakil kepala badan dan lembaga, dengan jumlah 5 kepala badan, dan 6 wakil kepala badan.
Tak Terpaku Waktu untuk Evaluasi Menteri
Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan dalam menyusun kabinetnya, yaitu Kabinet Merah Putih dirinya berniat untuk mencari orang yang tepat untuk posisi atau tempat yang tepat.
Hal ini ia sampaikan dalam wawancara eksklusif bersama Retno Pinasti dari SCTV, yang dikutip Senin (28/10). Ia pun menyampaikan rasa syukurnya bahwa kabinetnya tersebut mendapat respons positif dari pasar di mana IHSG berada di zona hijau tujuh hari berturut-turut usai pengumuman kabinet.
Menurut Prabowo, faktor penentu dari penyusunan kabinetnya adalah niat untuk mencari orang terbaik.
“Alhamdulillah kalau pasar menilai baik. Tapi niat saya selalu adalah mencari orang yang tepat pada tempat yang tepat. Karena ini adalah akan menjalankan misi-misi yang tidak ringan. Jadi saya butuh satu tim yang terbaik. Saya kira itu,” ujar Prabowo.
Prabowo pun mengatakan akan senantiasa mengevaluasi anggota kabinetnya tanpa harus terpaku waktu. Ia tak ingin ada anggota kabinetnya yang memanfaatkan kekuasaan untuk cari peluang untuk kepentingan pribadi atau kelompoknya sendiri.