Tanggal 28 November Memperingati Hari Dongeng Nasional, Simak Sejarahnya
Peringatan Hari Dongeng Nasional Kamis (28/11/2024), inilah sejarah Hari Dongeng Nasional 28 November yang bertepatan dengan Hari Lahir Pak Raden.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Simak sejarah Hari Dongeng Nasional yang diperingati tanggal 28 November setiap tahunnya.
Tahun ini, peringatan Hari Dongeng Nasional jatuh pada Kamis (28/11/2024).
Peringatan Hari Dongeng Nasional 28 November ini bertepatan dengan hari kelahiran seorang legenda dongeng Indonesia.
Perlu diketahui, legenda dongeng Indonesia adalah Drs. Suyadi atau yang lebih dikenal dengan Pak Raden.
Pada akhir hayatnya, Pak Raden pun masih terus berpartisipasi, berkontribusi, dan berjuang dalam menghadirkan dongeng di tengah masyarakat.
Selengkapnya, inilah sejarah Hari Dongeng Nasional yang dikutip dari laman Kemdikbud.
Sejarah Hari Dongeng Nasional
Para penggiat dongeng yang berkumpul dalam sebuah Forum Dongeng Nasional meyakini bahwa sudah saatnya dongeng perlu mendapatkan perhatian yang lebih besar dari seluruh masyarakat Indonesia.
Sebuah Hari Peringatan dirasakan dapat berfungsi sebagai pengingat atas kebaikan yang dongeng bawa dalam kehidupan masyarakat.
Untuk itu, hari kelahiran seorang legenda dongeng Indonesia, Drs Suyadi atau yang biasa dikenal dengan Pak Raden dirasa sangat tepat untuk disandingkan dengan dongeng, karena seluruh hidup beliau pun memang tidak pernah lepas dari dunia hikayat.
Adapun hari kelahiran Pak Raden yakni tanggal 28 November, kemudian dijadikan sebagai peringatan Hari Dongeng Nasional.
Baca juga: Hari Dongeng Nasional Diperingati 28 November 2023, Ini Sejarah dan Manfaatnya
Selain membangun kedekatan serta komunikasi, dongeng dapat memberikan dampak yang baik untuk generasi muda.
Budaya bertutur inilah yang sudah diperkenalkan para orang tua, dan sudah selayaknya sebagai masyarakat Indonesia memberikan perhatian lebih dengan dicanangkannya Hari Dongeng Nasional sekaligus sebagai penghormatan terhadap bapak dongeng Indonesia yang sudah berjasa besar bagi perkembangan anak-anak Indonesia melalui beragam karya beliau, yakni Pak Raden.
Deklarasi Hari Dongeng Nasional dilakukan serentak di berbagai kota, yang dilakukan oleh puluhan pendongeng, komunitas dongeng, serta komunitas literasi yang secara sukarela mendukung penuh inisiatif.
Hari Dongeng Nasional dideklarasikan pada 28 November 2015, bertempat di lantai 2 perpustakaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Selain Jakarta, beberapa kota di Indonesia seperti Bogor, Lampung, Ponorogo, NTB, Bandung, Makassar, Saparua, Banjarmasin, Pinrang, dan Surabaya juga melakukan pembacaan dongeng di lokasi masing-masing serempak pada pukul 10.00 sebagai bentuk dukungan Hari Dongeng Nasional.
Baca juga: Pentingnya Membangun Literasi Keuangan Anak Sejak Dini, Bisa Melalui Dongeng Sebelum Tidur
Sebagai informasi tambahan, dongeng merupakan salah satu jenis cerita peninggalan berharga dari nenek moyang kita.
Begitu banyak cerita rakyat yang tersebar dari Sabang hingga Merauke, yang menjadi harta karun yang patut diapresiasi dan dilestarikan.
Terlebih lagi, kegiatan mendongeng dipercaya memiliki pengaruh yang sangat baik bagi perkembangan anak dan keharmonisan keluarga.
Melalui dongeng, anak bisa mendapatkan suatu bentuk pembelajaran tanpa merasa digurui.
Bahkan dengan secara berkala mendengarkan dongeng, kemampuan bahasa dan literasi anak dapat berkembang dengan sangat baik.
(Tribunnews.com/Latifah)