Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A.

Letjen TNI Rui Duarte adalah jenderal bintang 3 pertama yang berasal dari Timor Timur. Ia kini sedang menjabat sebagai Irjen Kemhan RI.

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A.
Dok. Kementerian Pertahanan RI/Dok. Kedubes Australia
Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A. 

TRIBUNNEWS.COM - Letnan Jenderal Tentara Nasional Indonesia Doktor atau Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A. adalah perwira tinggi (Pati) TNI AD yang menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Irjen Kemhan RI).

Jenderal TNI yang akrab disapa Rui Duarte ini mulai menduduki posisi jabatan sebagai Irjen Kemhan RI pada 18 Oktober 2024.

Sebelum itu, Letjen TNI Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte sempat terlebih dahulu bertugas di bawah komando Prabowo Subianto, yakni di Universitas Pertahanan (Unhan) sebagai Warek Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhan.

Di TNI AD, Letjen Rui Duarte juga memiliki rekam jejak yang tak main-main.

Jenderal bintang 3 ini berhasil mencetak sejarah di TNI setelah menjadi prajurit TNI pertama asal Timor Timur yang menyandang pangkat Letjen.

Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte adalah prajurit TNI yang lahir di Viqueque, Timor Portugal, Januari 1972.

Istri Rui F.G.P. Duarte yakni bernama Ny. Editha Praditya.

Baca juga: Mayjen TNI Purn. Dr. H. TB Hasanuddin, S.E., M.M., M.Si.

Berita Rekomendasi

Ayahanda Rui Duarte, Jose Manuel Duarte, dulunya merupakan pejuang Timor Timur.

Jose, ayah Rui juga merupakan salah satu pemimpin pemberontakan terhadap pemerintah Portugas di Viquque, Timur Portugis pada tahun 1959.

Bahkan, ayah dan keluarga Letjen Rui Duarte pernah dibuang ke Moazmbique, negara jajahan Portugis di Afrika.

Mayjen TNI Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A. saat masih berpangkat Mayjen.
Mayjen TNI Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A. saat masih berpangkat Mayjen. (Dok. Universitas Pertahanan RI)

Mereka kemudian berhasil kembali ke tanah Timor Timur pada tahun 1986.

Nama Rui Duarte sendiri sempat menjadi perhatian publik saat membonceng Panglima TNI kala itu Jenderal TNI Moeldoko menggunakan sepeda motor.

Pendidikan

Letjen Rui Duarte merupakan alumni Akademi Militer (Akmil) 1993.

Pendidikan militer yang pernah ditempuh Rui di antaranya yakni Sussarcab Infanteri (1993), Dik PARA, Komando, Dik PARA Utama, Dik Free Fall, Dik Gultor, dan Diklapa I.

Lalu, Selapa II (2003), Seskoad LN (US Army Command General and Staff College/CGSC) Fort Leavenworth, Kansas (2009), dan Dikreg Sesko TNI (2019).

Rui juga telah merampungkan studi S2 International Relation Webster University dan mendapat gelar M.A.

Gelar doktoral juga sudah ia dapatkan saat menempuh studi S3 Strategi Pertahanan Unhan RI.

Nama lengkap berikut dengan gelarnya yakni Letjen TNI Dr. Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte, M.A.

Baca juga: Komjen Pol. Purn. Drs. H. Adang Daradjatun

Perjalanan karier

Letjen Rui Duarte telah malang melintang berkarier di dalam TNI AD.

Sejumlah jabatan yang strategis di kemiliteran tanah air pun juga sudah pernah ia emban.

Rui tercatat pernah menjabat sebagai Dan Unit 3/1/2 Batalyon 12/1 Grup 1 Kopassus (1993) dan ADC Spripim Danjen Kopassus (1995).

Selain itu, ia juga sempat menduduki posisi jabatan sebagai Dansubtim Batalyon 11/1 Grup 1 Kopassus (1998) dan Dantim 3/3/811/Aksus Sat 81 Kopassus (1999).

Karier Rui Duarte makin melenting setelah ia dipercaya untuk menjabat sebagai Dantim 1/3/811/Aksus Sat 81 Kopassus pada tahun 2000

Pada tahun 2002, ia ditunjuk menjadi Danden 3/811/Aksus Sat 81 Kopassus.

Setelah itu, ia dimutasi menjadi PBU Athan KBRI di Washington DC/USA pada tahun 2005.

Pada 2014, Rui Duarte lalu ditugaskan sebagai Kapokbungkol Spri Panglima TNI.

Kemudian, ia menduduki posisi jabatan sebagai Atase Pertahanan KBRI di London pada tahun 2016.

Di tahun 2018, jenderal bintang 3 ini lalu didapuk menjadi Tim Kajian Dewan Pertimbangan Presiden.

Baca juga: Komjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si.

Semenjak itu, karier Rui Duarte makin melenting ke atas.

Pada tahun 2020, ia diangkat menjadi Karo TU dan Protokol Setjen Kemhan.

Tak berselang lama, Rui dimutasi menjadi Kasatwas Unhan pada 2022.

Selanjutnya, ia mendapat amanah untuk menduduki posisi jabatan Warek Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhan pada tahun 2024.

Barulah di tahun 2024 pula Letjen Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte diangkat menjadi Irjen Kemhan RI.

Harta kekayaan

Letjen Rui Duarte tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp15,9 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 20 Maret 2023.

Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan milik Letjen Rui Duarte.

I. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 8.640.500.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 500 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , HASIL SENDIRI Rp. 5.010.000.000

2. Tanah Seluas 1250 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 700.000.000

3. Tanah Seluas 1660 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 160.000.000

Baca juga: Letjen TNI Purn. Dr. Sudirman, S.H., M.H., M.M.

4. Tanah dan Bangunan Seluas 103 m2/60 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA TIMUR , WARISAN Rp. 927.000.000

5. Tanah Seluas 1059 m2 di KAB / KOTA SRAGEN, HASIL SENDIRI Rp. 67.000.000

6. Tanah Seluas 750 m2 di KAB / KOTA SRAGEN, HASIL SENDIRI Rp. 49.500.000

7. Tanah Seluas 2200 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 215.000.000

8. Tanah Seluas 1162 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 112.000.000

9. Tanah Seluas 1300 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 125.000.000

10. Tanah dan Bangunan Seluas 216 m2/250 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 1.275.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 739.500.000

1. MOTOR, HONDA TIGER Tahun 1995, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000

2. MOTOR, HONDA VARIO Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000

3. MOTOR, HONDA VARIO Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 6.500.000

4. MOBIL, MITSUBISHI PAJERO Tahun 2019, LAINNYA Rp. 420.000.000

5. MOBIL, TOYOTA INNOVA Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 305.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 6.615.935.660

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 15.995.935.660

II. HUTANG Rp. ----

III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-III) Rp. 15.995.935.660

(Tribunnews.com/Rakli Almughni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas