Pj Wali Kota Pekanbaru Terjaring OTT KPK, DPRD Imbau Pegawai OPD tetap Fokus Menjalankan Tugas
DPRD Pekanbaru menghormati proses hukum KPK ini dan yang pasti turut prihatin atas OTT ini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Syafruddin Mirohi
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Ketua Fraksi Golkar DPRD Pekanbaru Roni Amriel SH MH mengharapkan pelayanan di pemerintahan kota tidak terganggu dengan adanya OTT KPK terhadap Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa.
Apalagi pelayanan mendasar yang berhubungan dengan masyarakat.
"Pada intinya, kita inginkan pelayanan dalam bentuk apapun di Pemko mulai besok dan seterusnya, tetap berjalan seperti biasanya. Jangan terganggu," kata Roni kepada Tribun Pekanbaru, Senin (2/12/2024) malam.
Politisi senior ini menghimbau kepada semua pegawai OPD, untuk tetap fokus menjalankan tugasnya.
Apalagi di akhir tahun ini, banyak kegiatan yang harus diselesaikan.
"Kita hormati proses hukum KPK ini. Yang pasti, kami dari DPRD Pekanbaru turut prihatin atas OTT ini," tambahnya.
Baca juga: Sosok Risnandar Mahiwa, Pj Wali Kota Pekanbaru yang Terjaring OTT KPK, Karirnya Moncer di Kemendagri
Hal yang sama juga disampaikan Anggota DPRD Pekanbaru lainnya, Nurul Ikhsan.
Beberapa OPD yang masih punya kegiatan untuk masyarakat, harus dilaksanakan, baik itu sifatnya pelayanan administrasi, pekerjaan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainnya.
"Pelayanan harus berjalan sebagaimana mestinya," pinta Politisi Partai Gerindra ini.
Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan ( OTT ) terhadap Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, Senin (2/12/2024).
Ada beberapa pejabat yang terjaring dalam aksi tangkap tangan tersebut.
Salah satu pihak yang ditangkap itu adalah Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa.
"Iya benar, penangkapan terhadap Pj Wali Kota Pekanbaru," kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak kepada wartawan.
Sementara, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebutkan para pihak yang terjaring dalam OTT, termasuk Risnandar Mahiwa sedang dilakukan pemeriksaan.
Saat ini, tim KPK masih melakukan proses pemeriksaan selama 1x24 jam.
"Mohon bersabar lebih dahulu nanti setelah selesai akan kami sampaikan kepada masyarakat," kata Ghufron kepada wartawan, Senin (2/12/2024).
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul KPK OTT Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar, DPRD Pekanbaru Harap Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat