Kronologi Pameran Lukisan Yos Suprapto Dihentikan Galeri Nasional, Pengamat Sebut Wujud Pembredelan
Ada lima lukisan Yos yang dianggap kurator tidak sesuai tema. Namun, Yos menolak lukisan itu diturunkan. Jika tetap diturunkan, maka pameran batal.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
Tribunnews/Choirul Arifin
Pelukis kawakan Yos Suprapto (tengah) dan Djarot Mahendra, Direktur Galeri Nasional (kiri), di konferensi pers pembukaan pameran tunggal bertajuk Tanah Untuk Kebangkitan Pangan Nasional di Galeri Nasional di kawasan Gambir, Jakarta, Selasa, 17 Desember 2024. Ada lima lukisan Yos yang dianggap kurator tidak sesuai tema. Namun, Yos menolak lukisan itu diturunkan. Jika tetap diturunkan, maka pameran batal.
Yos mengungkapkan pameran tunggal yang digelarnya untuk membangkitkan kesadaran publik terkait pentingnya kedaulatan pangan kembali ke bangsa sendiri dan bukan dikendalikan oleh asing.
"Saya mengajak anak anak muda jadi petani bahkan di kota sekalipun untuk memproduksi pangan. Esensi survival adalah kemampuan mengamankan kebutuhan perut," ungkap Yos.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Choirul Arifin)(Sonora.id/Jumar Sudiyana)(Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.