Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Agama Pastikan Santri dan Siswa Madrasah Dapat Jatah Program Makan Bergizi Gratis

Menurut Nasaruddin, para santri dan siswa madrasah memiliki hak yang sama dengan siswa lainnya.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Menteri Agama Pastikan Santri dan Siswa Madrasah Dapat Jatah Program Makan Bergizi Gratis
Warta Kota/Yulianto
Sebanyak 197 siswa menyantap makan bergizi gratis di Sekolah Luar Biasa (SLB) 5, Slipi, Jakarta, Senin (6/1/2025). Menteri Agama Nasaruddin Umar memastikan para santri di pesantren dan siswa madrasah mendapatkan program Makan Bergizi Gratis. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Nasaruddin Umar memastikan para santri di pesantren dan siswa madrasah mendapatkan program Makan Bergizi Gratis.

Menurut Nasaruddin, para santri dan siswa madrasah memiliki hak yang sama dengan siswa lainnya.

Baca juga:  Tidak Ada Susu di Menu Makan Bergizi Gratis SDN 06 dan 07 Pulogebang Jakarta Timur

"Ya anak pesantren juga anak bangsa kan, tentu punya hak yang sama juga dengan yang lain," ujar Nasaruddin di Kantor Kemenag, Jakarta, Rabu (8/12/2024).

Pemerintah, menurut Nasaruddin, mengedepankan asas keadilan bagi semua anak Indonesia.

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis Dinilai Bentuk Investasi Mempersiapkan Generasi Bangsa

Sehingga semua anak, kata Nasaruddin, dipastikan mendapatkan jatah yang sama dalam Program Makan Bergizi Gratis.

"Asas keadilan. Jadi semuanya sama," tutur Nasaruddin.

Berita Rekomendasi

Sejak pekan ini, sejumlah sekolah telah mendapatkan program Makan Bergizi Gratis.

Nasaruddin mengatakan Program Makan Bergizi Gratis juga telah dilaksanakan di pesantren dan madrasah.

"Sudah ada yang mulai juga kan," pungkasnya.

Seperti diketahui, Pemerintah resmi meluncurkan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada 6 Januari 2025 di 26 provinsi.

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis Dinilai Bentuk Investasi Mempersiapkan Generasi Bangsa

Program ini dirancang untuk meningkatkan gizi balita, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, sekaligus untuk memberdayakan koperasi dan UMKM lokal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas